KABUPATEN CIREBON — Pemerintah Kabupaten Cirebon melalui Dinas Lingkungan Hidup (DLH) memberikan apresiasi dan penghargaan kepada Sekolah Adiwiyata Tingkat Kabupaten Cirebon 2023.
Selain itu, sekaligus pemberian hadiah bagi para pemenang lomba bertemakan lingkungan hidup tingkat daerah, yang berlangsung di Hotel Sutan Raja Cirebon, Rabu (27/12/2023).
Ada tiga kategori dalam lomba tersebut, yakni tingkat pendidikan dasar, tingkat pendidikan menengah, tingkat perkantoran/perguruan tinggi/fasilitas komersil, hingga lomba bank sampah tingkat Kabupaten Cirebon.
Wakil Bupati Cirebon, Hj. Wahyu Tjiptaningsih, SE., M.Si mengatakan, lomba tersebut sebagai bagian dari pelaksanaan amanat Undang-Undang (UU) Nomor 32 Tahun 2009 tentang Perlindungan dan Pengelolaan lingkungan hidup.
Dalam aturan itu disebutkan, bahwa setiap orang berhak atas lingkungan hidup yang baik dan sehat sebagai bagian dari hak asasi manusia.
“Selain sebagai HAM, Undang-Undang tersebut
juga mengamanatkan kewajiban, sebagaimana Pasal 67 yang berbunyi, bahwa setiap orang berkewajiban memelihara kelestarian fungsi lingkungan hidup serta mengendalikan pencemaran dan/atau kerusakan lingkungan hidup,” kata Ayu– sapaan akrab Wabup Cirebon.
Menurut Ayu, penganugerahan penghargaan tersebut adalah bagian dari salah satu instrumen penting untuk memotivasi semua pihak dalam usaha memelihara kelestarian lingkungan hidup.
“Saya mengamanatkan kepada Dinas Lingkungan Hidup sebagai leading sector dalam kegiatan penghargaan ini, untuk mengajukan ke tingkat yang lebih tinggi, misalnya tingkat provinsi, nasional bahkan internasional jika memungkinkan,” ujar Ayu.
Ayu mengungkapkan, bahwa salah satu upaya menjaga lingkungan hidup di Kabupaten Cirebon, juga dilakukan oleh Polresta Cirebon. Salah satunya, menghadirkan pengelolaan sampah melalui bank sampah dengan program bernama green service.
Program itu memberikan kemudahan dalam pembuatan dokumen kepolisian, khusus bagi nasabah bank sampah.
“Semoga akan terbentuk lebih banyak lagi bank sampah di tengah masyarakat kita, yang sejatinya adalah kelompok yang memanfaatkan nilai ekonomi dari sampah, dan menghidupkan ekonomi sirkular. Yang pada akhirnya, tentu saja ikut memberikan kontribusi atas pemecahan masalah,” harap Ayu.
Kepala DLH Kabupaten Cirebon, Iwan Ridwan Hardiawan, S.Sos, M.Si mengatakan, lomba tersebut merupakan bagian dari memotivasi semua pihak, agar semakin terlibat pada kegiatan yang memberikan kontribusi positif terhadap langkah-langkah perbaikan lingkungan.
“Penghargaan itu sebagai apresiasi kepada seluruh pihak yang ikut berpartisipasi dalam kegiatan pengelolaan dan perlindungan lingkungan hidup,” kata Iwan. (DISKOMINFO)