KABUPATEN CIREBON — Wakil Bupati Cirebon, Hj. Wahyu Tjiptaningsih, S.E., M.Si melakukan monitoring percepatan penurunan stunting di Posyandu Kelurahan Kaliwadas, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Jum’at (12/1/2024).
Wabup Cirebon yang akrab disapa Ayu ini menyebut, bahwa tahun 2024 ini merupakan tahun terberat baginya. Maka, pihaknya gencar melakukan monitoring untuk menekan angka stunting di Kabupaten Cirebon.
Tahun 2023, angka stunting di Kabupaten Cirebon mengalami penurunan, yaitu sebesar satu sampai dengan dua persen.
“Memang, target sih harus tiga persen penurunannya, namun kita harus tetap optimis, tahun 2024 Kabupaten Cirebon zero stunting,” ujar Ayu.
Menurutnya, masih banyak masyarakat yang belum paham mengenai masalah stunting. Maka diperlukan edukasi kepada masyarakat, salah satunya terkait dengan faktor pola asuh.
“Kita sudah memberikan edukasi kepada ibu-ibu, juga kepada kader posyandu. Materinya, memberikan pemahaman terkait stunting,” lanjutnya.
“Mudah-mudahan setelah kunjungan ini, karena ini dihadiri kepala puskesmas, camat, bidan dan lainnya, diharapkan agar dapat mengedukasi kepada masyarakat, supaya stuntingnya bisa lebih ditekan lagi,” tukasnya.
Lebih lanjut, kata Ayu, di Kelurahan Kaliwadas sudah ada temuan. Ada yang beresiko stunting sebanyak 58 anak, dan tujuh anak yang terkena stunting.
“Sebenarnya, Kecamatan Sumber pada tahun 2023 tidak ada lokus stunting, tapi di tahun 2024 ini masuk lokus stunting,” ungkap Ayu.
“Maka langkahnya, kita memberikan bantuan makanan selama sembilan puluh hari, dan setiap sepuluh hari dievaluasi. Mudah-mudahan, progresnya bisa lebih turun dan zero stunting,” pungkasnya. (DISKOMINFO)