KABUPATEN CIREBON — Penjabat (Pj) Bupati Cirebon, Wahyu Mijaya yang diwakili oleh Staf Ahli Bidang SDM Pemkab Cirebon, Sudiharjo mengungkapkan, Program TMMD (TNI Manunggal Membangun Desa) ke-121 Tahun 2024 diharapkan memberikan manfaat signifikan dan masukan berharga untuk pelaksanaan program.
“TMMD kali ini bertema percepatan pembangunan di wilayah dan dilaksanakan di Desa Kubang, Kecamatan Talun, Kabupaten Cirebon,” ujarnya, Senin (12/8/2024).
Program ini mencakup berbagai kegiatan, termasuk peningkatan infrastruktur, penyuluhan bela negara, dan pelayanan masyarakat.
Pada hari ini, Tim Pengawas dan Evaluasi (Wasev) TNI AD sudah memantau perkembangan TMMD ke-121 yang dilaksanakan Kodim 0620/Kabupaten Cirebon di Desa Kubang.
Ketua Tim Wasev, Kolonel Inf Sambas menyampaikan, tim telah memeriksa berbagai proyek pembangunan, seperti rehabilitasi rumah tidak layak huni (rutilahu), pembangunan tembok penahan tanah (TPT), pembuatan jalan usaha tani, dan jembatan.
“Progres pembangunan saat ini mencapai sekitar 50 persen, dengan beberapa proyek hampir selesai hingga 75 persen,” ucapnya.
Pihaknya meyakini, bahwa semua proyek akan selesai sebelum penutupan TMMD pada 22 Agustus 2024. Program ini diharapkan memberikan dampak positif terhadap pembangunan yang dirasakan masyarakat Desa Kubang.
Terutama, lanjutnya, memudahkan petani untuk mengangkut hasil pertanian melalui jalan usaha tani yang baru dibangun.
“Masyarakat dan pemerintah desa dalam memelihara hasil pembangunan untuk keberlanjutan di masa depan,” ungkapnya.
Hal senada disampaikan Dandim 0620/Kabupaten Cirebon, Letkol Inf Aditya Wira Respati. Ia menambahkan, bahwa tim Wasev memberikan masukan dan arahan untuk mengoptimalkan pelaksanaan TMMD.
“Kami memastikan bahwa target dan sasaran program akan tercapai sesuai jadwal,” ujar Aditya. (DISKOMINFO)