PENGUMUMAN

Nomor :  04 / Pansel-KI / XII /2017

PESERTA YANG LULUS SELEKSI ADMINISTRASI

CALON ANGGOTA KOMISI INFORMASI DAERAH KABUPATEN CIREBON

PERIODE 2017 – 2021

Berdasarkan hasil seleksi administrasi Calon Anggota Komisi Informasi Daerah Kabupaten Cirebon Periode 2017 – 2021, dengan ini kami umumkan peserta yang lulus seleksi administrasi untuk mengikuti tes tertulis yang akan dilaksanakan pada :

Hari/ Tanggal      :  Rabu, 13 Desember 2017

Waktu                     :  08.30 s.d selesai

Tempat                   :  Koening Hotel

Jl. Tuparev No 85 – Cirebon, Jawa Barat

Pakaian                  :  Bebas Rapih

Dengan nama peserta sebagai berikut :

NOMOR PESERTA NAMA PESERTA ALAMAT
01 WALIM, SH., MH. DESA KAPETAKAN KEC. KAPETAKAN
02 Drs. ERIS SUHENDI DESA ASTAPADA KEC. TENGAH TANI
03 MARHENDI, SH., MH. DESA TRUSMI WETAN KEC. PLERED
04 SAYIDI, S.Pd.I DESA KARANGSAMBUNG                          KEC. ARJAWINANGUN
05 TATI SUHARTI, SmHk DESA WANASABA LOR KEC. TALUN
06 M. ZEZEN ZAINAL MUTAKIN, S.Pd.I DESA WALED DESA KEC. WALED
08 AHMAD YUSRON, M.Si DESA KEJUDEN KEC. DEPOK
09 IRFAN JUANDA AFFAN SE., MM. DESA KLAYAN KEC. GUNUNGJATI
10 BAMBANG SUGIHARTO, S.Pd.I DESA ADIDARMA KEC. GUNUNGJATI
11 Drs. TATANG SUWARDI DESA TUKMUDAL KEC. SUMBER
14 PEPEP IMAN KOMARA, SE DESA GEBANG ILIR KEC. GEBANG
15 AKHMAD MUAFI, S.Pd.I DESA MERTAPADA KULON                     KEC. ASTANAJAPURA
16 DEDI PURWADI, BAE DESA MEGU CILIK KEC. WERU
17 KEMAS ABDUL MALIK , A.Md DESA PEGAGAN KEC. PALIMANAN

Demikian pengumuman ini dibuat dengan sebenar-benarnya untuk digunakan sebagaimana mestinya. Keputusan Panitia Seleksi ini tidak dapat diganggu gugat.

Ketentuan lain :

  1. Biaya perjalanan dan akomodasi selama pelaksanaan tes ditanggung oleh masing-masing peserta;
  2. Peserta diwajibkan hadir 30 menit sebelum waktu pelaksanaan tes;
  3. Panitia seleksi tidak akan mengadakan tes susulan. Untuk itu, peserta yang tidak hadir akan dianggap mengundurkan diri.

Pengumuman resmi dapat diunduh disini

Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon meraih juara dua dalam BKPSDM Award Tahun 2017, Rabu (29/11) yang dilaksanakan di aula Graha Cakrabuana BKPSDM Sumber.
Kegiatan ini digelar oleh Pemerintah Kabupaten Cirebon melalui Badan Kepegawaian dan Pengembangan Sumber Daya Manusia (BKPSDM) tentang Penganugrahan Penilaian Manajemen Kepegawaian yang Santun, Inovatif, Akuntabel, dan Profesional (SIAP) dalam BKPSDM Award Tahun 2017.
BKPSDM Award ini dihadiri oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Cirebon Drs. H. Yayat Ruhyat, M.Si, para Kepala Dinas dan Camat se Kabupaten Cirebon, Perwakilan GM Radar dan Kepala BJB Sumber serta undangan lainnya.
Dalam acara tersebut, Bupati Cirebon Dr. H. Sunjaya Purwadisastra, MM.,M.Si memberikan piagam penghargaan penilaian manajemen kepegawaian Klater satu, juara pertama diraih oleh Dinas Sosial, juara kedua Dinas Kominfo dan juara ketiga diraih oleh RSUD Arjawinangun. Sedangkan klaster dua juara pertama diraih oleh Kecamatan Beber, juara kedua diraih oleh Kecamatan Tengahtani dan juara ketiga diraih oleh Kecamatan Pabuaran.
Selain itu juga diadakan pemberian penghargaan bagi juara PNS Teladan, piagam penghargaan kepada PNS Punabakti, pemberian SK kenaikan pangkat, penghargaan Satya Lencana 30 tahun, 20, dan 10 tahun yang diberikan oleh Bupati Cirebon. Sedangkan untuk OPD Idola diraih oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Cirebon yang diberikan oleh GM Radar Cirebon.
Kepala BKPSDM Kabupaten Cirebon H. Supadi Priyatna, SH.,M.Si menyampaikan, kegiatan dilaksanakan dengan maksud dan tujuan sebagai sarana dan strategi untuk mewujudkan manajemen kepagawaian yang SIAP yang berorientasi pada Good Gavernment. Kemudian meningkatkan motivasi dan terwujudnya tata pengelolaan kepegawaian yang baik serta mendorong tumbuhnya prestasi di kalangan PNS.
Kepala BKPSDM mengatakan, aspek yang dinilai meliputi mengelolaan data kepegawaian, pelayanan administrasi kepegawaian, inovasi dan pengembangan pegawai, disiplin dan kesejahteraan pegawai.
BKPSDM Award ini terbagi dalam dua klaster yakni klaster pertama meliputi Dinas, Badan dan Rumah Sakit, Inspektorat dan Satpol PP dan yang kedua adalah Klaster Kecamatan.
Selain itu juga telah dilaksanakan seleksi penilaian PNS teladan yang meliputi aspek administrasi, psiko tes dan wawancara. Untuk selanjutnya PNS ini diikutsertakan dalam penilaian PNS teladan Tingkat Provinsi.
Dalam sambutan Bupati Cirebon menyampaikan, penilaian manajemen kepegawaian (BKPSDM Award) adalah suatu strategi untuk meningkatkan manajemen kepegawaian, sehingga kinerja setiap SKPD dapat diukur keberhasilannya melalui instrument yang jelas.
Bupati Cirebon juga mengapresiasi kepada para PNS yang telah dinilai terbaik oleh Tim Penilai PNS Teladan Tingkat Kabupaten Cirebon. Jadikan ini sebagai momentum kebangkitan semangat kerja untuk meningkatkan pelayanan kepada masyarakat Kabupaten Cirebon.
Bupati Cirebon mengucapkan selamat kepada SKPD dan PNS Teladan yang telah berhasil meraih penghargaan, dengan harapan dapat memberikan pelayanan terbaik kepada masyarakat, sehingga mewujudkan masyarakat Kabupaten Cirebon yang AMANAH (Agamis, Maju, Adil, Sinergi, dan Sejahtera). Dan bagi yang belum berhasil, Bupati Cirebon menghimbau untuk meningkatkan kembali serta kerahkan potensi dan sumber daya secara maksimal, sehingga di tahun depan SKPD saudara bisa menjadi yang terbaik dan dapat meraih penghargaan.
Bertepatan dengan Hari KORPRI, atas nama Pemerintah Kabupaten Cirebon Bupati Cirebon juga mengucapkan Hari Jadi KORPRI yang ke 46 dan berpesan kepada jajaran Korpri untuk bisa menjadi tauladan bagi perubahan yang diharapkan oleh seluruh masyarakat dan meneguhkan netralitas, meningkatkan profesionalisme Aparatur Sipil Negara.(Bens, Diskominfo)

.

Panitia Seleksi Calon Anggota Komisi Informasi Daerah Kabupaten Cirebon Periode 2017-2021

P E N G U M U M A N

Nomor : 02/PANSEL-KI/XI/2017

Panitia Seleksi (Pansel) Calon Anggota Komisi Informasi Daerah (KID) Kabupaten Cirebon menerima pendaftaran Calon Anggota KID Kabupaten Cirebon sebanyak 4 (empat) orang unsur masyarakat dan 1 (satu) orang unsur perwakilan pemerintah periode 2017-2021 mulai tanggal  29 November s.d 7 Desember 2017, bagi Warga Negara Republik Indonesia yang memenuhi persyaratan sebagai berikut :

  1. Warga Negara Indonesia;
  2. Bertaqwa kepadaTuhan Yang MahaEsa;
  3. Memiliki integritas dan berkelakuan tidak tercela;
  4. Tidak pernah dipidana karena melakukan tindak pidana yang diancam dengan hukuman pidana 5 (lima) tahun atau lebih;
  5. Memiliki pengetahuan dan pemahaman di bidang keterbukaan informasi publik sebagai bagian dari hak asasi manusia dan kebijakan publik;
  6. Memiliki pengalaman dalam aktivitas Badan Publik dibuktikan dengan Surat Keterangan;
  7. Bersedia melepaskan keanggotaan dan jabatannya dalam Badan Publik apabila diangkat menjadi anggota Komisi Informasi Daerah;
  8. Bersedia bekerja penuh waktu;
  9. Berusia paling rendah 35 (tiga puluh lima) tahun;
  10. Sehat jiwa dan raga;
  11. Berdomisili di Kabupaten Cirebon;
  12. Tidak menjadi anggota ataupun pengurus partai politik;

Pendaftaran dan penyampaian dokumen kelengkapan administrasi disampaikan ke Sekretariat Pansel Komisi Informasi Daerah d/a: Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon, Jl. Sunan Drajat no. 15 Sumber beserta kelengkapan sebagai berikut:

  1. Formulir pendaftaran yang ditandatangani (lampiran 1);
  2. Fotocopy Kartu Tanda Penduduk (KTP) dan Kartu Keluarga (KK);
  3. Surat Keterangan Catatan Kepolisian (SKCK) dari Kepolisian yang masih berlaku;
  4. Pasfoto berwarna terbaru ukuran 3 X 4 (3 lbr) dan 4 x 6 (3 lbr);
  5. Daftar Riwayat Hidup (DRH) sesuai dengan format yang disediakan oleh Panitia Seleksi (lampiran 2);
  6. Fotocopy Ijazah terakhir, minimal pendidikan D III;
  7. Surat Pernyataan Kesediaan Pegunduran Diri (lampiran 3);
  8. Surat Pernyataan Kesediaan Bekerja PenuhWaktu (lampiran 4);
  9. Surat keterangan sehat dari dokter pemerintah;
  10. Makalah tentang Keterbukaan Informasi Publik sebagaimana diatur dalam Undang Undang 14 Tahun 2008;
  11. Khusus untuk pelamar dari kategori Aparatur Sipil Negara :
  • SK PengangkatanTerakhir;
  • Penilaian Prestasi Kerja (SKP) 2 (dua) tahun terakhir;
  • Surat Keterangan tidak sedang menjalani hukuman disiplin tingkat sedang atau berat dari pejabat yang berwenang;
  • Surat Persetujuan Atasan Langsung yang ditandatangani dan distempel dinas;
  • Sekurang-kurangnya berpangkat Penata Tk. I (III/d) dan pernah menduduki jabatan Administrator/Struktural atau Fungsional yang disetarakan

Ketentuan lainnya:

  1. Dalam seleksi ini tidak dikenakan biaya atau pungutan dalam bentuk apapun.
  2. Setiap informasi seleksi ini disampaikan melalui media Koran dan website : http://diskominfo.cirebonkab.go.id.

Peserta Seleksi diharapkan untuk  selalu memonitor perkembangan setiap tahapan seleksi sesuai jadwal.

  1. Seluruh biaya akomodasi, transportasi, kelengkapan administrasi dan biaya pribadi yang dikeluarkan oleh Pelamar selama melaksanakan proses seleksi ditanggung oleh Pelamar;
  2. Keputusan Panitia Seleksi bersifat mutlak dan tidak dapat diganggu gugat.

Sumber, 28 November 2017

PANITIA SELEKSI
CALON ANGGOTA KOMISI INFORMASI DAERAH

KABUPATEN CIREBON

MASA BAKTI 2017 – 2021

KETUA,

 

 TTD

  

SUGENG DARSONO, SH.,MM.

SEKRETARIS,

 

TTD 

  

ANNA SUZANA, SE.,MM.

Keterangan :

  •  pengumuman resmi dapat dilihat disini
  • lampiran dapat di download disini

 

Potensi seni wayang dalam khasanah kebudayaan Nusantara memiliki peluang untuk menjadi daya tarik wisatawan serta tidak menutup kemungkinan dapat dijadikan sebagai lahan penelitian bagi para ilmuan, baik dalam maupun luar negeri. Ketertarikan tersebut sangat beralasan, mengingat Nusantara kaya dengan beraneka ragam produk budaya (terutama kesenian), mulai dari yang klasik dan tradisional sampai kepada kontemporer yang sekaligus menunjukan adanya dinamika kreativitas.
Seni wayang terlahir sebagai wahana kreatif yang memiliki tempat tersendiri di masyarakatnya dan juga merupakan representasi dari nilai-nilai yang akan memberikan manfaat bagi siapapun yang akan mempelajarinya. Sebagai representasi nilai, Seni Budaya Nusantara tak dapat dipungkiri telah mampu memberikan proses terapi yang erat berkaitan dengan pendidikan nilai, yakni nilai spiritual maupun nilai lainnya yang bersifat edukatif. Oleh karena itu, tidaklah mengherankan apabila Seni wayang telah banyak dipelajari di negeri orang lain, karena persoalan nilai tadi.
Seni wayang telah menjadi salah satu bentuk ekspresi paling tua yang pernah diciptakan peradaban manusia. Pada sebagian besar masyarakat dunia, wayang memegang peranan penting dalam berbagai sisi kehidupan yang menyimpan nilai-nilai magis dan suci. Ini karena peranan wayang yang besar sebagai simbol-simbol khusus dalam berbagai upacara dan kegiatan adat yang luhur.
Alasan yang menguatkan mengapa Seni wayang menjadi pilihan media membelajarkan nilai, tentu saja hal ini dilandasi oleh beberapa penelitian yang menyimpulkan bahwa seni budaya sekurang-kurangnya memiliki beberapa kecenderungan sebagai bagian dari value education. Beberapa diantara kecenderungan yang dapat disampaikan yaitu : (1) Seni wayang dapat memunculkan sikap untuk saling menghargai perbedaan di antara sesama, (2) Seni wayang mampu memberikan efek perubahan pada pelakunya karena secara tak langsung membelajarkan etika, (3) Seni wayang dapat membangkitkan semangat kerja sama untuk saling membutuhkan.
Seni wayang yang khas sebagai ciri wanci kebudayaan Nusantara yang adiluhung, sangatlah disayangkan bila kondisinya kini diambang ketidak pastian, yakni antara hidup dan mati atau menghilang dari komunitas budayanya dan muncul sebagai warisan budaya baru di negeri orang. Dengan alasan seperti itulah,maka upaya untuk menyelamatkan salah satu seni warisan para leluhur dengan segenap peranan nilai yang ada di dalamnya, bukanlah suatu keniscayaan dilakukan.
Berangkat dari pemikiran di atas, Pemerintah Kabupaten Cirebon merancang suatu event dalam bentuk Gelar Apresiasi yang isinya mengeksistensikan kembali Seni Wayang Jawa Bali. yang akan melibatkan semua unsur yang menaruh perhatian terhadap hidup, tumbuh, dan berkembangnya seni wayang, yang ada di daerah-daerah di Jawa dan Bali.
Gelar Apresiasi Wayang Jawa Bali ini akan diselenggarakan pada Hari Sabtu-Minggu Tanggal 4-5 November Tahun 2017 bertempat di Halaman Parkir Ramayana Robinson Jl. Plered Kabupaten Cirebon.

Cirebon International Furniture Expo CIFEX 2017
21-22 Oktober 2017
Lapangan Tegalwangi Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon
Sebagai salah satu daerah andalan di Jawa Barat, Kabupatern Cirebon memiliki berbagai potensi budaya dan industri. Selain terkenal dengan batik, kearifan lokal Kabupaten Cirebon juga menghasilkan industri potensial di bidang furniture, yaitu kerajinan rotan.
Kerajinan rotan dari Kabupaten Cirebon telah diakui kualitasnya hingga mancanegara, bahkan angka ekspornya melebihi angka penjualan didalam negeri. artinya, kerajinan rotan Cirebon telah mendapatkan tempat khusus di mata dunia, baik secara fungsional maupun estetika.
“Uniknya, walaupun Kabupaten Cirebon tidak mempunyai sumber alam penghasil rotan, tapi nyatanya Kabupaten Cirebon mampu memproduksi hasil-hasil rotan ke tingkat ekspor dunia dan menjadi pusat industri terbesar di Indonesi,” ungkap Bupati Cirebon, DR. H. Sunjaya Purwadisastra, MM., Msi.
Menangkap potensi besar ini, Pemerintah Daerah Kabupaten Cirebon melalui Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Cirebon menggelar Cirebon International Expo atau CIFEX 2017 pada tanggal 21 dan 22 Oktober 2017, bertempat di lapangan Tegalwangi Kecamatan Weru Kabupaten Cirebon, mulai pukul 10.00 WIB.
Acara yang berlangsung dua hari ini melibatkan puluhan pelaku kerajinan rotan lokal yang akan memamerkan karya-karya terbaik mereka. Selain itu kerajinan batik khas Cirebon juga akan ditampilkan mengisi beberapa tenant pameran, demikian juga beberapa hasil kerajinan terpilih. Area kuliner yang menyajikan rangkaian kuliner khas Cirebon akan turut menghangatkan suasana, dirangkai dengan hiburan musik, fashion show batik dan kesenian di atas panggung.
Oleh karena acara ini ditujukan untuk lebih memaksimalkan potensi kerajinan rotan, Dinas Perdagangan dan Perindustrian Kabupaten Cirebon juga akan menggelar talkshow bertema” Cirebon Serbagai Center Of Excellent Industri Rotan Dunia”. Menghadirkan para pembicara yang kredibel di bidangnya, talkshow ini diharapkan dapat menjadi ajang interaksi antara para industri kerajinan rotan dengan pembuat kebijakan.
Kampung wisata rotan Galmantro di Desa Tegalwangi, Kecamatan Weru, Kabupaten Cirebon, juga tak luput dari perhatian. Sebagai destinasi wisata dan edukasi kerajinan rotan, Galmantro sering mendapat kunjungan dari berbagai kalangan, baik wisatawan maupun kalangan profesi, seniman dan budayawan. Pemda Kabupaten Cirebon menyadari peran penting kawasan Galmantro untuk perkembangan dan keberlangsungan industri rotan. Oleh karena itu melalui CIFEX 2017, Galmantro disahkan sebagai pusat industri kerajian rotan Kabupaten Cirebon.
“Dengan industri rotan yang sudah mendunia ini semoga kedepannya dapat lebih baik lagi, lebih mantap lagi dan lebih bermakna lagi. Oleh karena itu jangan sampai kita tinggalkan kondisi yang sudah bagus ini dengan terus melanjutkannya untuk memproduksi kerajian rotan yang berkualitas,” tutup Sunjaya.
Untuk informasi selanjutnya mengenai CIFEX 2017, silahkan hubungi:
Kepala Bidang Perdagangan
Dinas Perindustrian dan Perdagangan Kabupaten Cirebon
Jl. Sunan Kalijaga No. 10, Kabupaten Cirebon
Telp. 0231-321073/ 321495
Email : disperindag@cirebonkab.go.id

Kabupaten Cirebon melalui Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon mengukir prestasi di Tingkat Provinsi Jawa Barat berhasil menyabet penghargaan Yaitu sebagai “Terbaik 3 Kategori Kelompok Seni Pertunjukan Rakyat” pada event Kominfo Award Provinsi Jawa Barat 2017 yang digelar di Hotel Ballroom Trans Luxury Bandung, Rabu (13/09).

Kominfo Award 2017 dihadiri oleh utusan perwakilan Pemerintah Kab/Ko se-Jabar, utusan pejabat/pimpinan perangkat daerah tingkat Provinsi Jawa Barat, unsur relawan TIK, Kelompok Informasi Masyarakat (KIM), Petunra, para siswa SMA/SMK pemenang lomba dan mahasiswa perguruan tinggi di Bandung yang memenangkan lomba.

Dari Diskominfo Kabupaten Cirebon sendiri Hadir Kepala Bidang Aplikasi dan Informatika Drs. Yadi Wikarsa, M.Si untuk menerima penghargaan sebagai terbaik 3 kategori Kelompok Seni Pertunjukkan Rakyat.

Drs. Yadi Wikarsa, M.Si meyampaikan meskipun dengan segala keterbatasan yang ada di kantor kita, tetapi tidak mengurangi semangat untuk meraih prestasi. Mudah-mudahan kedepan Diskominfo Kabupaten Cirebon lebih eksis lagi dalam roda pemerintahan di Kabupaten Cirebon.

Kominfo Award kali ini, memberikan penghargaan untuk berbagai kategori, antara lain, yaitu : website terbaik untuk perangkat daerah provinsi dan kabupaten/kota, kelompok informasi masyarakat (KIM), relawan TIK, Seni Petunra, inovasi pembuatan aplikasi, penyelenggara LPSE kabupaten/kota, dan lomba aplikasi inovatif.

Berikut secara lengkap daftar pemenang untuk berbagai kategori Kominfo Award Tahun 2017, dimana penghargaannya telah disampaikan oleh Kadiskominfo, Asisten Pemerintahan dan Kesra, dan oleh Gubernur Ahmad Heryawan.

Lomba Kelompok Informasi Masyarakat (KIM) ; Juara 1, KIM Kabupaten Bekasi ; Juara 2, KIM Cipedes Kota Bandung; Juara 3, KIM Kabupaten Cianjur. Lomba Kelompok Seni Pertunjukkan Rakyat (Petunra) : Juara 1, Petunra Kab.Bogor ; Juara 2, Petunra Kab.Bandung, dan Juara 3, Petunra Kab.Cirebon. Lomba Komunitas Relawan TIK : Juara 1, Bandung Barat ; Juara 2, Kota Bandung, dan juara 3, Kota Sukabumi. Lomba Inovasi LPSE : untuk kategori inovasi, juara 1, Kab.Bandung Barat; juara 2, Kota Depok;juara 3, Kota Bogor. Untuk kategori inspirasi inovasi IT diraih LPSE Kota Bandung.

Lomba pembuatan logo jabar smart province diraih oleh Husnul Yaqin. Lomba aplikasi inovatif : kategori SMA/SMK, diraih oleh SMK ICB Cinta Teknika Bandung. Untuk tingkat mahasiswa, juara 3, juara 1, Universita Majalengka; juara 2, ITB Bandung; juara 3, STT YBSI Tasikmalaya. Untuk masyarakat umum : juara 1, Yayasan Ma’had Usyaqil Qur’an (Aplikasi Rub in); juara 2, UNIKOM (Aplikasi Sallution) dan juara 3, UNIKOM (Aplikasi Tanah Airku).

Lomba Aplikasi Inpres 10 Tahun 2016 tentang Pencegahan Pemberantasan Korupsi : untuk kategori Pemerintah Kabupaten/Kota : juara 1, Kota Bekasi; juara 2, Kab.Sumedang; juara 3, Kota Bandung. Untuk kategori perangkat daerah Prov.Jabar : juara 1, RS Jiwa Provinsi Jawa Barat; juara 2, Dinas Bina Marga dan Penataan Ruang; juara 3, Dinas Komunikasi dan Informatika.

Kemudian, Lomba website : untuk kategori Pemda Kab/Ko : juara 1, Kab.Tasikmalaya; juara 2, Kab.Bogor; juara 3, Kota Bandung. Untuk kategori perangkat daerah Prov.Jabar : juara 1, Dinas Sosial; juara 2, Dinas Pemberdayaan Perempuan Anak dan Keluarga; juara 3, Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah. Untuk kategori lomba website perangkat daerah Prov.Jabar most improved, dimenangkan oleh Badan Perencanaan Pembangunan. Untuk kategori most engaged, dimenangkan Dinas Perkebunan. Kemudian, untuk kategori sectoral acheivmen, dimenangkan Dinas Penanaman Modal dan Pelayanan Satu Pintu.

Penyerahan penghargaan, tropy dan hadiah dilakukan oleh Kepala Diskominfo Prov.Jabar, Hening Widiatmoko, Asisten Pemerintahan dan Kesra, Koesmayadie Tatang Padmadinata, dan untuk pemenang lomba website tingkat Kab/Ko oleh Gubernur Ahmad Heryawan.(Diskominfo)

Pemerintah Kabupaten Cirebon melalui Dinas Komunikasi dan Informatika melakukan Pembinaan Radio Swasta Niaga, Publik dan Radio Komunitas se-Kabupaten Cirebon, Selasa (25/07/2017) yang dilaksanakan di Gedung IPHI Sumber.
Kegiatan ini diikuti oleh Pimpinan Radio yang ada di Kabupaten Cirebon dengan maksud untuk meningkatkan kualitas SDM Pimpinan dan anggota Radio Komunitas, Publik dan Swasta Niaga se-Kabupaten Cirebon. Hal itu disampaikan oleh Kepala Seksi Pengelolaan Informasi Publik Diskominfo Kabupaten Cirebon Dra. Tri Paribani, M.Si.
Tri Paribani menyampaikan ada beberapa tujuan dalam pembinaan ini yakni : pertama; untuk meningkatkan pemahaman di Bidang penyiaran, dan yang kedua adalah untuk meningkatkan profesionalisme penyiaran radio dalam penyampaian pesan-pesan pembangunan.
Kegiatan ini dibuka secara resmi oleh Plt. Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon Sugeng Darsono, SH.,MH.
Dalam sambutannya Sugeng Darsono menyampaikan atas nama Pemerintah Daerah kami menyambut baik terselenggaranya kegiatan ini dengan harapan agar saudara dapat menyimak dengan seksama seluruh materi yang tersaji sehingga pada saatnya para Pengelola Radio lebih profesional lagi dalam pengelolaannya.
Pembinaan Radio Swasta Niaga dan Radio Komunitas ini bertujuan untuk meningkatkan wawasan dan pengetahuan tentang regulasi penyiaran dan efektifitas penyampaian informasi kepada masyarakat. Melalui materi siarannya diharapkan agar Pengelola Radio lebih memahami tentang etika komunikasi dalam penyampaian pesan yang harus disesuaikan dengan aturan dan etika yang ada, sehingga tidak menimbulkan permasalahan di masyarakat. Media radio merupakan sarana komunikasi yang sangat efektif dan efisien dalam penyampaian pesan karena dapat menembus segala lapisan masyarakat.
Dari sejak zaman perjuangan sampai zaman globalisasi informasi saat sekarang ini media radio masih efektif dalam pembentukan karakter bangsa. Apabila kita flesh back kebelakang, pada zaman dahulu radio juga digunakan untuk mengobarkan semangat juang dalam mencapai kemerdekaan. Oleh karena itu kepada para Pengelola Radio agar senantiasa memberikan motivasi terhadap masyarakat agar dapat lebih aktif lagi dalam membangun Kabupaten Cirebon.
Secara pribadi selaku Plt Kepala Dinas saya mendukung dengan diadakannya pembinaan radio seperti ini. Tentu saja kegiatan ini merupakan hal yang positif dan sangat berguna bagi Pimpinan Radio Swasta Niaga, Publik dan Komunitas dalam mengembangkan radionya untuk bisa berinovasi dalam memberikan pesan-pesan Pemerintah kepada Publik.
Hadir dalam kegiatan tersebut Kepala Bidang Pengelolaan Komunikasi dan Informasi Publik Diskominfo Kabupaten Cirebon Sujono, SE.,MM sebagai moderator untuk memandu jalannya dialog interaktif antara para peserta kegiatan dengan para narasumber.
Materi yang disampaikan narasumber yakni tentang Kelembagaan dan Perizinan Pendirian Radio oleh Mokhamad Syaifurrohman, S.S dari Koordinator Bidang Infrastruktur Penyiaran Komisi Penyiaran Indonesia Daerah Provinsi Jawa Barat dan Ketua Radio Komunitas Wilayah III Cirebon Ahmad Rovahan yang menyampaikan materi tentang Efektifitas Penyampaian Pesan Melalui Radio.(Bens, Diskominfo).

Dalam rangka menjalin keakraban antara fans dan crew Sportif FM,pada Sabtu malam tanggal 2 Juli 2017 bertempat di Studio Sportif FM telah dilaksanakan kegiatan Halal Bihalal.
Kegiatan tersebut dimaksudkan untuk meningkatkan Ukhuwah Islamiyah dan meningkatkan hubungan antara All Fans dan Crew Radio Sportif FM
Pada kesempatan tersebut hadir Sekretaris Dinas sekaligus sebagai Pelaksana Tugas (PLT)Kepala DiskominfoKabupaten Cirebon Sugeng Darsono, SH.,MM,Kepala Bidang Pengelolaan Komunikasi dan Informasi Publik (PKIP) Diskominfo, Fans Radio Sportif,Crew Radio Sportif dan masyarakat Desa Karang Sari.
Sugeng Darsono, SH.,MM pada kesempatan tersebut mengatakan Halal Bihalal merupakan adat masyarakat khususnya Cirebon yang pada hakekatnya mengandung tiga unsur yakni hubungan manusia dengan manusia,hubungan manusia dengan Allah,dan ukuwah islamiayah. Ini tentunya merupakan kegiatan yang sangat baik dan harus kita tingkatkan Ukuah Islamiyah.
Selain itu fungsi radio komunitas sebagai sarana Informasi,sarana silaturahmi dan sarana hiburan ditengah-tengah masyarakat sangat effektif dalam membantu penyebarluasan informasi kepada masyarakat tentang berbagai program Pusat maupun Daerah yang dibutuhkan dimasyarakat.
KH.Maksum dalam tausyiahnya mengatakan makna halal bihalal yang utama adalah peningkatan hubungan sesama manusia serta saling memaafkan sehingga kita semua akan menjadi fitra seperti bayi yang baru lahir.
Halal bihalal tersebut merupakan tradisi masyarakat khususnya diKabupaten Cirebon sehabis berpuasa sebulan lamanya kitra akhiri dengan kegiatan halal bihalal untuk bersilaturahmi, saling maaf memaafkan dengan tujuan agar puasa kita sempurna.
Dalam Kegiatan tersebut juga dilaksanakan pembagian sumbangan kepada anak yatim piatu.(Sahidin, Diskominfo)

Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Cirebon melakukan Bimbingan Teknik (Bimtek) dan Multimedia bagi Pelajar SMA/SMK se-Kabupaten Cirebon, Rabu (24/05/2017) yang dilaksanakan di Gedung Da’wah Sumber.
Kepala Bidang Pengelola Komunikasi dan Informasi Publik (PKIP) Diskominfo Kabupaten Cirebon Sujono, SE.,MM menyampaikan maksud kegiatan ini adalah untuk membuka wawasan pola pikir peserta agar dapat memahami Peran dan Fungsi Pers dalam membentuk karakter Bangsa melalui Penyebarluasan Informasi.
Sedangkan tujuannya adalah untuk memberikan Ilmu Jurnalistik dan Multimedia kepada para peserta agar dapat memahami arti dan dampak Jurnalistik dan Multimedia terhadap pembentukan pola pikir masyarakat serta memberi pemahaman kepada para peserta tentang pentingnya informasi dan berita untuk mempersiapkan diri menghadapi persaingan bebas antar Negara Asean.
Sementara dalam sambutan Kepala Diskominfo Kabupaten Cirebon H. Ma’mun Effendi, SH menyampaikan kemampuan menyajikan informasi atau berita dengan melalui tehnik atau proses penulisan dalam media inilah yang dikenal dengan jurnalistik. Seiring dengan perkembangan dan kemajuan teknologi, muncullah istilah konvergensi jurnalistik yang mana semua medium berita difungsikan secara optimal, sehingga didalamnya terdapat perpaduan berbagai bentuk elemen informasi, seperti teks, grafik, animasi, video, interaktif maupun suara sebagai pendukung untuk mencapai tujuannya yaitu menyampaikan informasi atau memberikan hiburan pada audiensinya.
Misi utama dari konfergensi jurnalistik adalah untuk memberikan informasi kepada publik tentang segala fenomena yang terjadi di dunia dengan cara yang paling tepat. Oleh karena itu pelatihan jurnalistik ini akan disampaikan melalui konsep dan metode praktis, sehingga peserta dapat mengapikasikan teknologi yang sedang tren antara lain memanfaatkan media cyber seperti website, blog, emal, milis, facebook, twitter, dan lain-lain sebagai media Informasi Publik.
Berdasarkan paparan tersebut kita juga dituntut mampu menyediakan dan menyebarkan informasi yang bermanfaat sehingga membuka cakrawala pola pikir terbuka dengan membawa kemaslahatan dan kemajuan bersama serta memupuk jatidiri yang kuat.
Melalui pelatihan ini, Pemerintah dan adik-adik pelajar dapat bersama-sama membangun masyarakat Kabupaten Cirebon menjadi masyarakat yang informatif.
Dalam Bimtek tersebut, Diskominfo mengundang dua nara sumber yakni Khaerudin Imawan S.Sos.I, M.I.Kom salah satu wartawan TV Nasional untuk memberikan materi tentang Jurnalistik dan Multimedia. Sedangkan M. Rofahan memberikan materi Jurnalistik tingkat dasar. Selesai kegiatan, Diskominfo memberikan sertifikat bagi para pelajar.(Bens, Diskominfo)