SURAT EDARAN BUPATI CIREBON

Nomor : 970/1508/Dispenda

TENTANG

 PENGAWASAN DAN PENGENDALIAN PAJAK BUMI DAN BANGUNAN PERDESAAN DAN PERKOTAAN DI KABUPATEN CIREBON

Berdasarkan Undang-undang No mor 28 tahun 2009  tentang Pajak Daerah dan Retribusi Daerah dan Peraturan Daerah Kabupaten Cirebon Nomor  2 tahun 2011 tentang Pajak Daerah serta Peraturan Bupati Cirebon Nomor 26 tahun 2014 tentang Tata Cara Pemungutan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan di Kabupaten Cirebon, di pandang perlu untuk diberitahukan hal-hal sebagai berikut :

  1. Bahwa realisasi penerimaan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan sampai dengan saat ini masih salah satu contributor PAD yang signifikan dan digunakan sebagai biaya pembangunan Daerah Kabupaten Cirebon sehingga dibutuhkan koordinasi, kerjasama dan komitmen seluruh steakholder untuk mengelola secara optimal.
  2. Sesuai ketentuan dalam Pasal 65 Ayat (2) dan Pasal (66) Ayat (2) Peraturan Daerah Kabupaten Cirebon Nomor 2 tahun 2011 tentang Pajak Daerah disebutkan bahwa Objek Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan adalah bumi dan/atau bangunan yang dimiliki, dikuasai dan/atau dimanfaatkan orang pribadi atau badan, kecuali kawasan yang digunakan untuk kegiatan usaha perkebunan, perhutanan dan pertambangan, serta Wajib Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan adalah orang pribadi atau badan yang secara nyata mempunyai suatu hak atas bumi dan/atau memiliki, menguasai dan/atau memperoleh manfaat atas bangunan dan dikenakan kewaiban membayar Pajak.
  3. Atas dasar butir (1) dan (2) tersebut, diberitahukan kepada seluruh masyarakat Kabupaten Cirebon bahwa pengenaan Pajak Bumi dan Bangunan Perdesaan dan Perkotaan pada tahun 2015 masih dipungut sesuai ketentuan Peraturan Daerah Kabupaten Cirebon Nomor 2 tahun 2011 tentang Pajak Daerah.

 

 

                                                                     BUPATI CIREBON

TTD

                                                Drs. H. SUNJAYA PURWADISASTRA, MM.,M.Si

Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon menggelar Pembinaan Lembaga Penyiaran Radio untuk meningkatkan Profesionalisme dan Mutu Penyiaran, Selasa (26/05/2015) berlangsung di Aula Diskominfo jalan Sunan Drajat No. 15 Sumber.

Pembinaan ini diikuti oleh Radio Publik, Swasta Niaga dan Radio Komunitas yang ada di Kabupaten Cirebon dan dibuka secara langsung oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon Drs. R. Benni Sugriarsa.

Dalam sambutannya Kadis Kominfo mengatakan bahwa dalam era informasi sekarang ini Lembaga Penyiaran merupakan Media Komunikasi Massa yang mempunyai peran penting dalam kehidupan di masyarakat dan merupakan mitra kerja pemerintah yang memiliki kebebasan dan tanggung jawab dalam menjalankan tugas pokok dan fungsinya sebagai media dalam melaksanakan  penyebaran informasi tentang program kegiatan dan pembangunan di bidang pendidikan, hiburan yang sehat, sebagai kontrol dan perekat sosial serta melestarikan Budaya Daerah melalui penyelenggaraan penyiaran radio yang menjangkau seluruh Wilayah Kabupaten Cirebon.

Selaku Kepala Dinas, saya memandang lahirnya Permenkominfo Republik Indonesia Nomor 17/P/M.KOMINFO/03/2009 Tentang Diseminasi Informasi Nasional oleh Pemerintah Daerah Provinsi dan Pemerintah Daerah Kabupaten/Kota  merupakan kelengkapan formal, karena selama ini jajaran penyelenggara pemerintahan di Kabupaten Cirebon telah melaksanakan azas keterbukaan, untuk itu dengan ditetapkannya Permenkominfo akan memperlancar tugas pemerintahan dalam melaksanakan amanat rakyat guna mencapai masyarakat Kabupaten Cirebon yang madani.

Sementara Kepala Bidang Sarana Komunikasi dan Diseminasi Informasi Dinas Kominfo Kabupaten Cirebon Drs. Sukiman selaku Panitia penyelenggara melaporkan kegiatan ini dilaksanakan dengan maksud untuk Meningkatkan Profesionalisme dan Mutu Penyiaran.

Kegiatan ini juga mempunyai beberapa tujuan yakni untuk meningkatkan pemahaman di Bidang Penyiaran dan memberikan motivasi kepada Lembaga Penyiaran Radio untuk menyelenggarakan penyiaran lebih baik lagi.

Usai pembukaan, acara ini dilanjutkan dengan pemberian materi dari Komisioner Bidang Isi Siaran, Komisi Penyiaran Indonesia  Daerah (KPID) Provinsi Jawa Barat Dr. Aep Wahyudin, M.Ag dan Ir. Dedi Purwanto dari Ketua Paguyuban  Radio Komunitas Kabupaten Cirebon. (Bens & Sahidin, Diskomimfo).

Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon bekerja sama dengan Jingga Media (pusat analisis dan pengembangan media komunitas)  menggelar acara Sekolah Awards 2015 yang diikuti oleh perwakilan Pelajar  SMA/SMK se-Wilayah III Cirebon, Sabtu (09/05) berlangsung di Gedung Asrama Haji Kelurahan Watubelah Kecamatan Sumber.

Acara ini berlangsung  sangat meriah dari pagi sampai sore dengan menampilkan berbagai kreatifitas dari penggiat komunitas kreatif. Acara ini juga dibuka secara resmi oleh Wakil Bupati Cirebon H. Tasiyah Soemadi.

Wakil Bupati Cirebon didampingi Kepala Dinas Komunkasi dan Informatika Kabupaten Cirebon Drs. R. Benni Sugriarsa meninjau langsung hasil kreatifitas pelajar dan mengapresiasi kegiatan tersebut.

Dalam sambutannya Wakil Bupati Cirebon mengatakan Pemerintah Kabupaten Cirebon akan senantiasa mengapresiasi setiap bentuk kegiatan yang dinilai dapat mendorong generasi penerus bangsa untuk bisa produktif, inovatif, serta berperan aktif dalam rangka membangun Kabupaten Cirebon menuju masa depan yang cemerlang.

Hal itu sangat tampak pada apa yang telah kita saksikan hari ini, melalui media sekolah awards 2015, ratusan siswa-siswi terbaik bangsa turut dalam kompetisi, tanpa keraguan, hal tersebut akan memberikan dampak positif bagi Kabupaten Cirebon di masa yang akan datang.

Sejak awal Tahun 2014 lalu, pihak Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon melalui Dinas Komunikasi Dan Informatika (Diskominfo) dengan dibantu oleh Jingga Media telah turut ambil bagian dalam Pengembangan TIK dan Media Komunitas di pedesaan.

Saat ini, sebanyak 15 desa di Kabupaten Cirebon telah kami fasilitasi dengan website berikut teknik pengelolaan dan pemanfaatannya, mudah-mudahan untuk kedepannya, seluruh desa di Kabupaten Cirebon yang berjumlah sebanyak 412 desa dan kelurahan ini, turut bergabung dan memahami betapa pentingnya melakukan pengelolaan informasi secara berdaulat melalui pemanfaatan TIK, dari ruang pendidikan dan pelajar.

Pemkab Cirebon bersama Jingga Media juga telah banyak melakukan sosialisasi dan kampanye mengenai penggunaan internet secara sehat dan aman. Karena di samping memberikan dorongan untuk kemajuan, juga sebagai sebuah teknologi paling baru, internet juga berpotensi sebagai pisau bermata dua, yang jika disalah-gunakan, justru bisa menjerumuskan penggunanya menuju hal-hal yang negatif dan merugikan.

Sedangkan menurut Ahmad Rofahan sebagai ketua Jingga Media mengatakan kegiatan Sekolah Words ini merupakan ajang aspirasi dan kreasi dari para pelajar untuk lebih memahami tentang fungsi dan kegunaan dari internet sehat dan aman, dimana internet tersebut merupakan salah satu media yang sangat dominan untuk menambah pengetahuan dan kecerdasan dalam mengembangkan wawasan pengetahuan umum.

Ahmad Rofahan berharap  kegiatan semacam ini agar dijadikan agenda tahunan bagi Pemerintah Kabupaten Cirebon sehingga dapat dijadikan suatu memoridum bagi kalangan pelajar dalam membuat kreasi dan kreatifitasnya.

Dari Lomba Sekolah Awards  2015 ini menghasilkan para pemenang sebagai berikut;

Lomba Mading;

Juara I : SMAN1 Plumbon dengan nama  Mading Rohis

Juara II : SMK Korpri Majalengka dengan nama madding Bomaz

Juara III : SMK Al- Hidayah dengan nama Mading The Gus 165

Lomba photography;

Juara I : Fatimah Az Zahra dari Khas Kempek

Juara II : Erna Wati dari SMKN1 Lemahabang

Juara III : Guruh Nusantara dari SMAN1 Lemahabang

Awrds;

Majalah Cetak Terbaik; nama majalah Light dari SMAN1 Lemahabang

Website Sekolah Terbaik; SMKNU Mekanika

Akun Media Sosial Sekolah Terbaik; SMAN1 Waled dengan nama akun Diva Pelajar

(edys, faiz, sahidin n bens 09 Mei 2015).

Dalam rangka penyebarluasan informasi kepada masyarakat melalui media tradisional, Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon bekerjasama dengan Forum Media Tradisional (FK Metra) pada hari Sabtu Pukul 20.00 WIB sampai dengan selesai menggelar kegiatan Pagelaran Wayang Kulit yang bertempat di Desa Kertasura Kecamatan Kapetakan Kabupaten Cirebon. Hadir pada kesempatan itu Sekretaris Camat Kapetakan, Ketua dan anggota FK Metra Kabupaten Cirebon, serta Pj. Kuwu Desa Kertasura.

Pj. Kuwu Kertasura Tasidi, SH mengungkapkan sangat berterima kasih kepada Dinas Kominfo dan FK Metra yang telah memberikan kepercayaan kepada Pemerintah Desa Kertasura atas terselenggaranya kegiatan tersebut, disamping itu juga mengharapkan program dari pemerintah tentang penyebarluasan informasi melalui media tradisional baik itu wayang kulit mapupun yang lainnya dapat dilaksanakan secara berkesinambungan sehingga masyarakat akan melek informasi.

Sementara itu Kepala Bidang Sarana Komunikasi dan Diseminasi Informasi (SKDI) Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon dalam sambutannya mengatakan bahwa media rakyat tradisional merupakan alat komunikasi yang sudah lama digunakan di suatu tempat (bersifat lokal) yaitu sebelum kebudayaannya tersentuh oleh teknologi modern dan sampai sekarang masih digunakan. Media ini dengan segala kelebihannya memiliki potensi yang dimiliki oleh pertunjukan rakyat dan sangat efektif untuk menyampaikan pesan-pesan komunikasi pembangunan. Media rakyat tradisional ini merupakan media yang murah, mudah, bersifat sederajat, dialogis, sesuai dan sah dari segi budaya, bersifat setempat, lentur menghibur dan sekaligus memasyarakat juga sangat dipercaya oleh kalangan masyarakat termasuk kalangan pelajar yang kebetulan menjadi kelompok sasaran utama.(Sahidin, Fa’iz, Edy’s & Bens, Diskominfo).

Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon mencoba menghidupkan kembali sosialisasi kebijakan pemerintah melalui media tradisional. Keseriusan Diskominfo diwujudkan dalam pembentukan forum Komunikasi Media Tradisional (FK-Metra). Bahkan kemaren (27/4), Diskominfo Kbupaten Cirebon melakukan pembinaan terhadap anggota FK Metra.

Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon, Drs. R. Benni Sugriarsa menjelaskan, media tradisional sebanarnya masih menjadi media informasi dan sosialisasi yang ampuh, khususnya untuk masyarakat menengah kebawah. Sehingga, media tradisional sudah seharusnya digaungkan agar pesan bias tersampaikan sampai masyarakat kalangan bawah. “Media tradisional, masih merupakan saluran yang baik untuk menyampaikan pesan pada masyarakat kalangan menengah kebawah. Dan ini yang coba kita gaungkan kembali,”tuturnya.

Yang dimaksud media tradisional sendiri, kata Drs. R. Benni Sugriarsa, yang berkaitan dengan seni budaya seperti tarling, pertunjukkan sandiwara, wayang, atau jenis kesenian lainnya. Drs. R. Benni Sugriarsa menilai, sosialisasi dengan media tradisional masing sangat efektif. “Memang selama ini sudah kita coba gaungkan lagi. Kita coba mulai melakukan sosialisasi baik itu program pemerintah, pembangunan maupun kemasyarakatan. Pertama kita gelar di Mertasinga dalam bentuk sandiwara,” tuturnya.

Melalui wadah FK Metra ini, kata Drs. R. Benni Sugriarsa, seniman dan budayawan di lingkungan Kabupaten Cirebon akan menjadi mitra kerja Pemerintah Kabupaten Cirebonn dalam penyebarluasan program-program pemerintah. Diskominfopun akan berkoordinasi dengan seluruh instansi, sehingga program-program di masing-masing Dinas bias disosialisasikan lewat media tradisional. “kita akan menghadap Bupati, agar Fk Metra ini dilibatkan dalam sosialisasi. Agar program-program yang ada ini bisa menyentuh masyarakat sebagai kalangan,”tukasnya.

Sementara itu, ketua FK Metra Jawa Barat H Beni Buldansyah Lutfi mengatakan, dalam memperoleh informasi, sebagaian besar masyarakat Indonesia masih menggunakan media tradisional khususnya pertunjukkan rakyat. “maka dari itu, keberadaan media tradisional harus dioptimalkan dalam menyampaikan program-program Pemerintah. Media tradisional merupakan bagian yang melekat dalam budaya masyarakat,” ujarnya.(Radar Cirebon/28042015)

Dalam rangka penyebaran informasi kepada masyarakat dan Hari Jadi Kabupaten Cirebon ke 533 Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon melaksanakan kegiatan pemutaran film pembangunan pada 27 Maret 2015 bertempat di Desa Matangaji Kecamatan Sumber. Kegiatan tersebut bertujuan untuk menyebarluaskan informasi kepada masyarakat tentang berbagai program pembangunan yang akan dan sedang digalakan oleh pemerintah daerah juga sekaligus memeriahkan hari jadi Kabupaten Cirebon ke 533.

Hadir pada kesempatan tersebut kru film Diskominfo, Muspika Kecamatan Sumber, Kepala Desa Matangaji  beserta jajaranya, tokoh masyarakat, RT/RW serta masyarakat Desa Matangaji dan sekitarnya.

Pejabat Sementara Kuwu Matangaji Karsa pada kesempatan tersebut mengatakan masyarakat Desa Matangaji Kecamatan Sumber telah melaksanakan beberapa program PKK terpadu dimana ibu-ibu telah memanfaatkan pekarangan dengan baik serta tetap menjaga kebersihan, ketertiban dan keindahan di lingkungan masing-masing hingga Pemerintah Kabupaten Cirebon memberikan anugrah desa sehat dan akan dilombakan di tingkat provinsi, dalam hal ini tentunya masyarakat Desa Matangaji agar tidak lupa tetap menjaga dan meningkatkan kebersihan, ketertiban dan keindahan juga tetap menjaga keamanan lingkungan.

Kepala Bidang SKDI (Sarana Komunikasi dan Diseminasi Informasi) Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon Drs. Sukiman pada kesempatan tersebut mengatakan Diskominfo Kabupaten Cirebon dalam menyebarluaskan informasi melalui berbagai media diantaranya koran, majalah, buletin, pamplet, media elektronik melalui pertunjukan rakyat serta melalui pemutaran film. Perlu diketahui media pemutaran film mempunyai dua unsur yaitu unsur hiburan dan unsur ajakan atau himbauan, di dalam penayangan film jika kita simak dan kita kaji disana terselip berbagai informasi dan pengetahuan yang sangat berguna bagi kita dalam melaksanakan kehidupan kita sehari-hari sehingga kita dapat meningkatkan IPM (indeks Pembangunan Masyarakat) di Kabupaten Cirebon.

Selain itu dalam memeriahkan hari jadi Kabupaten Cirebon yang ke-533 panitia hari jadi lebih mengoptimalkan kegiatannya dibidang pembangunan disegala sektor dimana diprioritaskan pada pembangunan yang berdampak langsung kepada masyarakat  yang bertujuan untuk meningkatkan pengetahuan dan taraf hidup masyarakat.

Kegiatan tersebut dilanjutkan dengan pemutaran film pembangunan dan film hiburan.(Sahidin, Intan-Diskominfo)

Kamis, 26 Maret 2015 bertempat di Ruang Rapat Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon berlangsung pertemuan antara perwakilan dari media cetak  dengan Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon yang dipimpin langsung oleh Kepala Dinas Kominfo diikuti juga oleh jajarannya.

Kegiatan ini dilaksanakan dalam rangka membangun kerjasama yang harmonis antara Pemerintah Daerah dengan Media Massa untuk menyebarluaskan informasi kegiatan Bidang Pemerintahan, Pembangunan dan Kemasyarakatan kepada masyarakat Desa dan Kelurahan yang ada di Kabupaten Cirebon melalui media cetak.

Hadir pada kesempatan itu perwakilan dari Harian Umum Radar Cirebon, Harian Umum Rakyat Cirebon, Harian Umum Kabar Cirebon dan Koran Mingguan Inti Jaya.

Dalam pertemuan ini dilakukan Penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU, Memorandum of Understanding) oleh Harian Umum Radar Cirebon, Harian Umum Rakyat Cirebon, Harian Umum Kabar Cirebon dan Koran Mingguan Inti Jaya yang disaksikan oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon.

Kepala Diskominfo Kabupaten Cirebon Drs. R. Benni Sugriarsa menyambut baik pertemuan tersebut untuk meningkatkan silaturahmi. Adanya kegiatan ini adalah tindak lanjut dari kegiatan tahun lalu dimana Kabupaten Cirebon sudah sangat terbuka dalam informasi pelayanan publik sebagaimana yang diinginkan masyarakat. Selain itu kegiatan ini sangat baik karena bisa menjadi media yang efektif untuk mensinergikan kegiatan di Pemerintahan Kabupaten Cirebon, media massa, dan masyarakat.

(Edy’s & Fa’iz, Diskominfo).

Kabupaten Cirebon Gelar Cirebon Festival 2015. Kegiatan ini dimaksudkan untuk Mewujudkan event kepariwisataan yang  dijadikan agenda tahunan sebagai bentuk promosi kepariwisataa Kabupaten Cirebon. Cirebon Festival juga Turut memeriahkan peringatan Hari Jadi Kabupaten Cirebon ke 533.

Cirebon Festival bertujuan untuk Lebih dikenal lagi kepariwisataa di Kabupaten Cirebon sehingga dapat  lebih  meningkatkan jumlah kunjungan dan lama tinggal wisatawan dengan menampilkan berbagai kegiatan diantaranya Fashion Carnival, Pameran Kepariwisataan dan Pentas Seni, Kirab Budaya dan Karnaval Kendaraan Hias, Pers Confrence dan Welcome Dinner.

PANITIA SELEKSI CALON DEWAN PENGAWAS LPPL

RADIO RANGAJATI KABUPATEN CIREBON

PENGUMUMAN

Nomor : 02/Kep 01 – PSDPLPPL RGJ/2014

TENTANG

PENYELENGGARAAN SELEKSI CALON DEWAN PENGAWAS

LEMBAGA PENYIARAN PUBLIK LOKAL

RADIO RANGGAJATI KABUPATEN CIREBON

 

Sesuai dengan Undang-Undang Penyiaran Tahun 2002 Tentang Penyiaran, Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2005 Tentang Penyelenggaraan Penyiaran Lembaga Penyiaran Publik, dan Peraturan Bupati Cirebon Nomor 49 Tahun 2007 Tentang Pembentukan Lembaga Penyiaran Publik Lokal Radio Ranggajati Kabupaten Cirebon.

Lembaga Penyiaran Publik Lokal Radio Ranggajati memerlukan 3 orang Dewan Pengawas dari unsur pemerintah, unsur penyiaran dan unsur masyarakat. Sebagaimana diatur dalam peraturan perundang-undangan yang berlaku.

Untuk memenuhi formasi Dewan Pengawas tersebut kami umumkan kepada masyarakat yang berminat untuk menjadi Dewan Pengawas LPPL Radio Ranggajati dengan ketentuan sebagai berikut:

A. Persyaratan Umum

  1. Warga Negara Indonesia khususnya penduduk Kabupaten Cirebon.
  2. Bertaqwa kepada Tuhan Yang Maha Esa dan setia kepada Pancasila dan   Undang-Undang Dasar 1945.
  3. Sehat jasmani dan rohani.
  4. Berwibawa, jujur, adil, dan berkelakuan baik.
  5. Memiliki kepedulian, wawasan pengetahuan dan atau keahlian serta pengalaman di bidang penyiaran.
  6. Tidak terkait langsung atau tidak langsung dengan kepemilikan dan kepengurusan lembaga penyiaran lainnya.
  7. Tidak memiliki jabatan rangkap di bidang penyiaran.
  8. Tidak menjadi anggota partai politik.
  9. Memiliki integritas dan dedikasi tinggi demi kepentingan publik.
  10. Berpendidikan serendah-rendahnya Sarjana (S1) bagi peserta dari unsur pemerintah
  11. Berpendidikan serendah-rendahnya SMA/SMK sederajat, dan memiliki kompetensi intelektual yang tinggi di bidang penyiaran bagi peserta dari unsur publik dan penyiaran.

 

B. Persyaratan Khusus

  1. Berusia serendah-rendahnya 21 tahun dan setinggi-tingginya 55 tahun.
  2. Persyaratan dan kelengkapan pendaftaran :
  • Mengisi formulir pendaftaran yang disediakan oleh panitia
  • Pas photo 4 x 6  : 3 buah (berwarna)
  • Fotocopy KTP
  • Fotocopy ijazah
  • Surat Keterangan Sehat dari Dokter
  • Surat Keterangan Kelakuan Baik dari Kepolisian
  • Curiculum Vitae (biodata) pendaftar
  • Proposal yang berisi visi, misi dan program kerja lima tahun
  • Bagi peserta dari unsur pemerintah harus melampirkan rekomendasi kepada Dinas yang bersangkutan
  • Peserta wajib mencantumkan nomor telepon rumah/hp
  • Persyaratan-persyaratan diatas rangkap 2 (dua) dan dilegalisir

 

  1. Berkas pendaftaran diantar sendiri ke Sekretariat Panitia di Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon, Jalan Sunan Drajat No. 15 Sumber.
  2. Berkas pendaftaran memakai :
  • Map biru bagi peserta dari unsur pemerintah
  • Map merah dari unsur masyarakat
  • Map hijau dari unsur penyiaran

3. Waktu pendaftaran dari tanggal  15 s.d. 16 Desember 2014

4. Seleksi administrasi tanggal 15 s.d. 16 Desember 2014

5. Persiapan seleksi tanggal 17 Desember 2014

6. Seleksi uji kualitas dan integritas moral peserta tanggal 18 Desember 2014

7. Persiapan seleksi tanggal 17 Desember 2014

8. Seleksi uji kualitas dan integritas moral peserta tanggal 18 Desember 2014

Tempat di SMA Negeri 1 Sumber Kabupaten Cirebon

Jalan Sunan Malik Ibrahim No. 04 Kecamatan Sumber Kab. Cirebon

9. Pengumuman hasil uji kualitas dan integritas tanggal 20 Desember 2014

10. Uji kepatutan dan kelayakan (Fit and Proper Test) ditentukan kemudian

 

Sumber,  11 Desember 2014

Panitia Seleksi Calon Dewan Pengawas

LPPL Radio Ranggajati

KETUA SEKRETARIS
Drs. H. KALINGA, MMPembina Tk. 1

NIP. 19621120 199003 1 003

Drs. H. HARTONO, MMPembina Utama Muda

NIP. 19620804 198903 1 008

 

dalam14Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon menggelar sosialisasi tentang Forum Komunikasi Media Tradisional  (FK METRA) yang diikuti para Seniman dan Pimpinan Sanggar Seni yang ada di Kabupaten Cirebon, Kamis (11/09/2014) berlangsung  di hotel Bagus In, Jl. Baypas, Kedawung Cirebon.
Sosialisasi ini dibuka secara langsung oleh Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon Drs. H. Hartono, MM. Dalam sambutannya Kadis Kominfo memaparkan FK METRA merupakan wadah kemasyarakatan dalam menampung, mengurus dan membina seluruh komunitas/grup Media Tradisional termasuk media tatap muka, luar ruang dan pameran.
Dengan kata lain FK Metra yang kegiatannya bukan hanya media pertunjukan rakyat, tapi juga termasuk media komunikasi tatap muka, media luar ruang dan media pameran, juga sebagai unsur utama kebudayaan nasional pertunjukan rakyat atau kesenian tradisional yang komunikatif, serta ada dialognya dan mempunyai pengaruh yang lebih besar terhadap masyarakat.
Kadis Kominfo berharap dengan dilaksanakannya sosialisasi ini kedepan akan lebih mudah dalam pembentukan FK METRA ini, karena sosialisasi ini dapat memberikan wawasan dan pengetahuan dasar bagi terbentuknya FK METRA di Kabupaten Cirebon.
Sementara dalam laporan Panitia Penyelenggara Waryono, SE dari Bidang Sarana Komunikasi dan Diseminasi Informasi (SKDI) Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon mengatakan bahwa pelaksanaan kegiatan ini dimaksudkan untuk meningkatkan wawasan, pengetahuan dan memberikan pemahaman bagi para pelaku kesenian agar mengetahui peran dan fungsi terbentuknya FK METRA di Kabupaten Cirebon.
Sedangkan dalam pelaksanaannya kegiatan ini bertujuan untuk memberikan fungsi dan peran serta memberikan wawasan dan pengetahuan kepada pelaku-pelaku seni di Kabupaten Cirebon akan pentingnya kesenian sebagai media penyampaian informasi publik, juga untuk persiapan pembentukan FK METRA di Kabupaten Cirebon.
Selesai pembukaan, acara dilanjutkan dengan pemberian materi dari Kepala Seksi Penyiaran dan Kemitraan Media Dinas Komunikasi dan Informatika Jawa Barat Drs. Kusnasi, MM tentang Pengembangan dan Pemberdayaan Lembaga Forum Komunikasi Media Tradisional sebagai sarana diseminasi informasi. (Bens/Edys,Diskominfo)