Latest News
Everything thats going on at Enfold is collected here
Hey there! We are Enfold and we make really beautiful and amazing stuff.
This can be used to describe what you do, how you do it, & who you do it for.
Peringati Hari Jadi PGRI ke-78, Bupati Imron : Guru Harus Menjadi Teladan untuk Perubahan
BERITAKABUPATEN CIREBON — Bupati Cirebon Drs. H. Imron, M.Ag bersama Wakil Bupati Cirebon, Hj. Wahyu Tjiptaningsih, SE., M.Si menghadiri kegiatan Jalan Sehat Santai dalam rangka Hari Jadi Persatuan Guru Republik Indonesia (PGRI) yang ke-78.
Dalam sambutannya, Bupati Imron mengatakan, bahwa pendidikan merupakan modal utama dalam kehidupan berbangsa dan bernegara. Karena negara yang maju, salah satu faktornya adalah pendidikannya juga maju.
Oleh karena itu, Imron meminta kepada seluruh guru, untuk bisa mendorong kemajuan bangsa melalui pendidikan.
Ia berharap, guru bukan saja mentransfer ilmu, namun juga transfer perilaku. “Karena para siswa, akan meniru gurunya,” kata Imron, saat start Jalan Sehat Santai di halaman kantor Bupati Cirebon, Rabu (15/11/2023).
Imron juga mengatakan, bahwa sudah seharusnya para guru memberikan teladan yang baik kepada anak didiknya. Karena perubahan perilaku dan pola pikir, bisa juga dikarenakan tauladan yang baik.
“Guru harus menjadi tauladan untuk terjadinya sebuah perubahan,” tuturnya.
Menurutnya, dengan hari jadinya yang ke-78, peran PGRI agar lebih maksimal lagi dan benar-benar bisa dirasakan oleh masyarakat luas. PGRI bisa menjadi salah satu agen perubahan dan perekat bangsa.
PGRI juga memiliki andil yang sangat besar dalam kemajuan sebuah bangsa. Sehingga, ia meminta kepada para guru, untuk bisa berperan aktif dalam meningkatkan taraf pendidikan masyarakat.
“Indonesia akan maju, kalau gurunya berperan aktif dan menjadi suri tauladan,” pungkasnya. (DISKOMINFO)
Lewat Job Fair, Wabup Ayu Berharap Angka Pengangguran Turun
BERITAKABUPATEN CIREBON — Wakil Bupati Cirebon, Hj. Wahyu Tjiptaningsih, S.E, M.Si membuka acara Job Fair (bursa kerja) di SMK Nasyrul Ulum, Kecamatan Gegesik, Kabupaten Cirebon, Kamis (16/11/2023).
Wabup Cirebon yang akrab disapa Ayu ini menyebutkan, acara tersebut merupakan bagian dari sinergitas antara pemerintah daerah dengan sekolah menengah kejuruan yang ada di Kabupaten Cirebon.
“Upaya ini dilakukan untuk menyediakan banyak lapangan kerja dan menurunkan angka pengangguran,” kata Ayu.
Ayu menyebutkan, Job Fair yang digelar oleh SMK Nasyrul Ulum ini, membantu Pemerintah Kabupaten Cirebon dalam upaya menurunkan angka pengangguran.
Melalui Job Fair tersebut, kata Ayu, beberapa perusahaan mengenalkan dan memberikan informasi mengenai lowongan kerja, terutama kepada para siswa yang baru saja menyelesaikan pendidikannya selama tiga tahun.
“Ini juga sebagai upaya menurunkan angka kemiskinan di Kabupaten Cirebon, selain mengenalkan informasi lowongan kerja,” tambahnya.
Di tempat yang sama, Dewan Pengawas SMK Nasyrul Ulum, Waryanto mengatakan, setiap tahunnya, 98 persen lulusan dari SMK Nasyrul Ulum ini terserap kerja.
Bahkan, ada beberapa siswa yang masih duduk di kelas XII, sudah diminta oleh perusahaan untuk bekerja selepas lulus.
Selain itu, pihaknya juga mendorong kepada Pemerintah Kabupaten Cirebon agar bisa menggunakan produk hasil karya para siswa SMK Nasyrul Ulum.
“Salah satu contoh, anak-anak SMK di sini bisa produksi kaos. Pemerintah juga jangan ragu memesan dari kami,” kata Waryanto. (DISKOMINFO)
Jaga Keseimbangan Alam, DLH Kabupaten Cirebon Bagikan Alat Biopori
BERITAKABUPATEN CIREBON — Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Cirebon terus mendorong seluruh warga Kabupaten Cirebon untuk menjaga keseimbangan alam. Ancaman perubahan iklim mulai dirasakan di wilayah tersebut.
Kepala DLH Kabupaten Cirebon, Iwan Ridwan Hardiawan, S.Sos, M.Si menyebutkan, dalam upaya menjaga keseimbangan alam tersebut, pihaknya belum lama ini memberikan alat biopori.
Alat tersebut berfungsi untuk membuat lubang biopori yang nantinya bisa mencegah banjir, menyuburkan tanah, mempengaruhi jumlah air tanah, hingga mengurangi sampah organik.
“Ini merupakan salah satu bentuk upaya dari pemerintah untuk ikut andil menjaga kelestarian alam,” kata Iwan saat menghadiri acara Pencanangan Penanaman Bibit Pohon dan Penyerahan Alat Biopori di Desa Budur, Kecamatan Ciwaringin, Kabupaten Cirebon, Rabu (15/11/2023).
Iwan menjelaskan, alat yang diberikan untuk warga di Kecamatan Ciwaringin ini merupakan salah satu bentuk dari aspirasi masyarakat. Dimana, beberapa wilayah di kecamatan itu sering dilanda banjir.
Selain itu, pihak DLH mengimbau kepada seluruh warga yang mendirikan bangunan rumah maupun perkantoran untuk memperhatikan keberadaan lahan resapan.
“Masyarakat harus paham, saat ini kita semua merasakan perubahan iklim yang cukup ekstrem. Ketika tidak peduli, maka perubahan ini akan membahayakan keberlangsungan hidup,” ujar Iwan.
“Sekarang harus sadar, harus bisa menanam pohon, mengelola sampah atau mengelola sumber daya air,” lanjutnya.
Sekmat Ciwaringin, Eno Sujana, S.E menyebutkan, beberapa desa, diantaranya Galagamba, Babakan, hingga Ciwaringin kerap dilanda banjir. Kondisi tersebut terjadi akibat adanya perubahan iklim.
Saat musim kemarau, sebagian warga di wilayah Kecamatan Ciwaringin sering mengalami kesulitan mendapatkan air bersih.
“Sekarang kita merasakan betapa panasnya Kabupaten Cirebon. Hal ini terjadi karena, masyarakat tidak mempedulikan lingkungan. Bahkan, kantor kecamatan dan Polsek sampai minta bantuan air bersih ke BPBD,” kata Eno. (DISKOMINFO)
Anugrah Lomba Inovasi Daerah, Pemkab Cirebon Berikan Penghargaan kepada Belasan Inovator
BERITAKABUPATEN CIREBON — Pemerintah Kabupaten Cirebon melalui Badan Perencanaan Pembangunan Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) memberikan penghargaan kepada 12 inovator yang menjuarai Lomba Inovasi Daerah 2023.
Dalam lomba tersebut, 12 inovator tersebut menyabet tiga kategori, yakni inovasi teknologi, inovasi non teknologi, dan inovasi favorit.
Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag mengapresiasi kepada seluruh warga maupun perangkat daerah di Kabupaten Cirebon, yang sudah menciptakan berbagai inovasi. Hal tersebut merupakan bagian dari upaya memajukan Kabupaten Cirebon.
“Kabupaten Cirebon memiliki banyak potensi. Siapapun yang mau menggali dan melahirkan inovasi, maka daerah ini pasti maju,” kata Imron, saat memberikan penghargaan kepada juara lomba inovasi daerah 2023 di Hotel Apita Cirebon, Selasa (14/11/2023).
Kepala Bappelitbangda Kabupaten Cirebon, Dangi, S.Si, M.Sc., MT mengatakan, sampai saat ini jumlah inovasi daerah Kabupaten Cirebon yang masuk ke dalam Sistem Informasi Innovative Government Award (IGA) sebanyak 46.
Menurut Dangi, target pencapaian indeks inovasi daerah Kabupaten Cirebon pada 2023 ini sebesar 57,21. Sementara tahun lalu, indeks tersebut masih bertengger di angka 55,27.
“Kabupaten Cirebon berada di urutan ke-82 kabupaten se-Indonesia dan urutan ke-5 di Jawa Barat,” ujar Dangi.
Meskipun begitu, pencapaian tersebut dirasa belum optimal dan perlu pengembangan lebih lanjut untuk meningkatkan kesejahteraan masyarakat Kabupaten Cirebon.
Disebutkan Dangi, tujuan dari inovasi daerah adalah untuk meningkatkan kinerja penyelenggaraan pemerintahan daerah dengan berpedoman pada prinsip peningkatan efisiensi.
“Semestinya, pembangunan di daerah, pemberdayaan maupun dalam tata kelola pemerintahan atau pelayanan publik itu harus ada inovasi,” lanjut Dangi.
“Kita semua harus keluar dari zona nyaman, kita harus melakukan inovasi yang kreatif supaya ada perubahan,” sambungnya.
Melalui lomba tersebut, diharapkan menjadi satu momen pemicu semangat untuk terus berkarya dan berinovasi menyelesaikan segala macam hambatan yang dihadapi Kabupaten Cirebon. (DISKOMINFO)
Alun-alun Pataraksa Diresmikan, Bupati Imron: Ini Ikon Baru Kabupaten Cirebon
BERITAKABUPATEN CIREBON — Pemerintah Kabupaten Cirebon meresmikan Alun-alun Pataraksa yang ada di Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Jum’at (10/11/2023).
Penandatanganan prasasti dilakukan langsung oleh Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag, didampingi Wakil Bupati Cirebon, Hj. Wahyu Tjiptaningsih, SE, M.Si, Sekretaris Daerah Kabupaten Cirebon, Dr. H. Hilmy Riva’i, M.Pd beserta jajaran Forkopimda Kabupaten Cirebon.
Usai peresmian, Bupati Imron bersama rombongan meninjau Alun-alun Pataraksa yang merupakan ikon baru Kabupaten Cirebon. Terlihat beberapa fasilitas umum yang dapat dinikmati masyarakat, seperti gapura tradisional maupun gapura modern, tempat bermain anak, jogging track, dan lainnya.
Imron mengatakan, pihaknya merasa bangga dengan adanya Alun-alun Pataraksa ini. Menurutnya, tempat ini menjadi ikon baru Kabupaten Cirebon.
“Taman di alun-alun Pataraksa itu sebagai tanda bahwa kita ada taman untuk rekreasi, bisa bersantai atau sekedar ngobrol-ngobrol bersama teman dan keluarga,” katanya.
Ia berharap, dengan adanya Alun-alun Pataraksa ini, masyarakat ikut membantu menjaga kebersihan dan kenyamanannya.
“Mari bersama-sama menjaga kebersihan, ini merupakan tempat bagi masyarakat untuk berkumpul dan bermain bersama keluarga,” ujarnya.
Imron mengungkapkan, kedepan tidak hanya Alun-alun Pataraksa saja, bahkan pihaknya menginginkan adanya hal serupa seperti Pataraksa ini.
“Kedepan, ingin ada Alun-alun lain yang dibangun sebagus ini di Kabupaten Cirebon, agar masyarakat mempunyai tempat bermain dan bisa menghabiskan waktu bersama keluarga,” harapnya.
Di tempat yang sama, Wakil Bupati Cirebon, Hj. Wahyu Tjiptaningsih, SE., M.Si mengatakan, Alun-alun Pataraksa ini bisa membuat Kabupaten Cirebon jadi lebih indah.
Sehingga, pihaknya meminta masyarakat untuk ikut menjaga ikon Kabupaten Cirebon yang terbaru ini.
“Dengan adanya alun-alun ini, masyarakat harus ikut memeliharanya dengan baik, agar bisa dirasakan manfaatnya lebih lama lagi. Jadi, taman di Alun-alun Pataraksa ini bisa jadi tempat bermain anak dengan gratis,” ujarnya.
Seperti kita ketahui, Alun-alun Pataraksa dilakukan pembangunan tahap pertama tahun 2021 dengan anggaran sebesar Rp11,6 miliar.
Dan kembali dilanjutkan pembangunan tahap kedua di tahun 2023 dengan anggaran kurang lebih Rp4,5 miliar dengan menggunakan bantuan keuangan dari Provinsi Jawa Barat. (DISKOMINFO)
Peringati Hari Pahlawan, Bupati Imron: Para Pahlawan Telah Ajarkan Nilai-nilai Perjuangan
BERITAKABUPATEN CIREBON — Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag menjadi inspektur upacara peringatan Hari Pahlawan di halaman Kantor Bupati Cirebon, Kecamatan Sumber, Kabupaten Cirebon, Jumat (10/11/2023).
Menurut amanat Menteri Sosial, Tri Rismaharini, yang dibacakan oleh Bupati Cirebon, Hari Pahlawan merupakan sebuah peringatan yang sangat bermakna bagi kehidupan berbangsa dan bernegara.
Tahun ini, Hari Pahlawan di seluruh wilayah Republik Indonesia mengusung tema “Semangat Pahlawan untuk Masa Depan Bangsa dalam Memerangi Kemiskinan dan Kebodohan”.
“Tema itu diangkat melalui renungan yang mendalam untuk menjawab ancaman penjajahan modern yang kian nyata,” ujar Imron.
Imron menyebutkan, sesuatu hal yang mengancam saat ini harus dihadapi berdasarkan semangat yang dicontohkan para pejuang 10 November 1945.
Menurutnya, para pahlawan telah mengajarkan nilai-nilai perjuangan, dan nilai-nilai tersebut dipastikan membawa jejak kemenangan.
“Pahlawan adalah orang yang menonjol, karena keberanian dan pengorbanannya dalam membela kebenaran, serta mengutamakan kepentingan bangsa dan negara diatas kepentingan kelompok dan atau diri sendiri,” lanjut Imron.
Selain itu, masih kata Imron, para pejuang terdahulu sudah mengajarkan Indonesia untuk tidak menjadi bangsa yang pecundang dan tidak pernah rela untuk bersimpuh maupun menyerah kalah.
Saat ini, untuk melanjutkan perjuangan bangsa, generasi penerus bisa melakukan upaya untuk memajukan kesejahteraan umum dan mencerdaskan kehidupan bangsa, serta mewujudkan masa depan yang lebih baik.
“Bersama kita bangun usaha dan ekonomi kerakyatan yang akan menjadikan Indonesia tumbuh menjadi negara yang makin maju, makin sejahtera,” pungkasnya. (DISKOMINFO)