Latest News
Everything thats going on at Enfold is collected here
Hey there! We are Enfold and we make really beautiful and amazing stuff.
This can be used to describe what you do, how you do it, & who you do it for.
Serahkan SK Penetapan Masa Jabatan Kuwu, Bupati Imron Minta Fokus Kerja untuk Majukan Desanya
BERITAKABUPATEN CIREBON — Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag didampingi Wakil Bupati Cirebon, Hj. Wahyu Tjiptaningsih, S.E., M.Si menyerahkan Surat Keputusan (SK) Bupati Cirebon tentang Penetapan Masa Jabatan Kuwu di Kabupaten Cirebon.
Penyerahan Keputusan Bupati Cirebon kepada 406 kuwu se-Kabupaten Cirebon dengan Nomor : 400.10.2.2/kep. 215-DPMD/2024 tanggal 8 Mei 2024 tentang Penetapan Masa Jabatan Kuwu di Kabupaten Cirebon, bertempat di Ballroom Apita Hotel, Jum’at (10/5/2024).
Imron mengatakan, penerbitan Keputusan Bupati tersebut berdasarkan Undang-Undang Nomor 3 Tahun 2024 tentang Perubahan Kedua atas Undang-Undang Nomor 6 Tahun 2014 tentang Desa.
Imron berpesan, dengan bertambahnya masa kerja para kuwu, diharapkan dapat fokus bekerja melayani masyarakat, serta dapat memajukan desanya masing-masing.
“Yang diberikan SK Bupati ada 406 kuwu, yang enam kuwu dijabat oleh Penjabat Kuwu. Saya minta kepada para kuwu, harus fokus kerja untuk memajukan desanya,” kata Imron.
Hal senada juga disampaikan Wakil Bupati Cirebon, Hj. Wahyu Tjiptaningsih, ia juga berpesan agar penambahan masa kerja ini dapat digunakan dengan sebaik-baiknya.
“Saya titip, penambahan masa jabatan gunakan dengan sebaik-baiknya, layani masyarakat dengan setulus hati. Jangan pilih-pilih,” kata Ayu, sapaan akrabnya.
Di tempat yang sama, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DMPD) Kabupaten Cirebon, Nanan Abdul Manan S.STP., M.Si mengatakan, penetapan masa jabatan kuwu di Kabupaten Cirebon ini tidak secara tiba-tiba atau terburu-buru.
Melainkan, pihaknya sudah mengkonsultasikan dengan Biro Hukum Kementerian Dalam Negeri dengan Bagian Hukum Setda, Bagian Pemerintahan Setda, juga Komisi 1 DPRD Kabupaten Cirebon.
“Kami sudah berkomunikasi dengan Biro Hukum Kemendagri perihal tentang kebijakan di daerah untuk penetapan masa jabatan,” ujar Nanan. (DISKOMINFO)
Buka Pameran Keris Nasional, Bupati Imron Minta Terus Lestarikan dan Ceritakan Sejarah kepada Anak-anak
BERITAKABUPATEN CIREBON — Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag membuka kegiatan Pameran Keris Nasional yang diselenggarakan oleh Paguyuban Seni Tosan Aji dengan tema “Kebangkitan Gaman Cirebon” di Pendopo Bupati Cirebon, Jumat (10/5/2024).
Gelaran Pameran Keris Nasional ini berlangsung selama dua hari, dari Jumat sampai dengan Sabtu (10-11/5/2024).
Imron mengatakan, pameran keris (Gaman) ini merupakan cara untuk menghargai budaya dan peninggalan zaman dulu. Pasalnya, Cirebon mempunyai banyak peninggalan bersejarah.
“Jadi, Cirebon ini suatu daerah yang memang dari dulu menjadi sentral peradaban manusia. Banyak peninggalan sejarah yang ada di Cirebon,” kata Imron.
Imron mengungkapkan, Cirebon merupakan salah satu kabupaten yang didalam peradaban manusia, sudah ada catatan sejarahnya.
“Di Indonesia ada Sembilan Wali Songo, salah satunya ada di Cirebon, yakni Sunan Gunung Jati atau Syarif Hidayatullah,” lanjutnya.
Ia menjelaskan, pemerintah sudah melakukan kerjasama dengan negara China terkait peninggalan bersejarah yang ada di Cirebon. Bahkan nanti, dalam perjanjian tersebut akan dibuat museum barang bersejarah di Cirebon.
“Peninggalan China sangat banyak, baik itu di laut maupun di darat, sehingga kita melakukan kerjasama untuk membuat museum peningalan benda-benda milik China yang ada di Cirebon. Dan negara China tidak akan mengambil barang bersejarah itu, malah nanti akan dibuatkan museum,” jelasnya.
Ia berharap, dengan adanya pameran keris (Gaman) ini, peninggalan sejarah yang ada di Cirebon bisa terus dilestarikan.
“Sering-sering melakukan pameran keris ini atau benda pusaka lainnya, agar bisa terus dilestarikan. Jangan lupa, ceritakan juga sejarahnya kepada anak-anak kita, agar semuanya tahu tentang sejarah,” pungkasnya. (DISKOMINFO)
Melalui Cinofest 2024, Bupati Imron Dorong Inovasi Baru Terus Lahir di Cirebon
BERITAKABUPATEN CIREBON — Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag mendorong seluruh warga maupun perangkat daerah di Kabupaten Cirebon mampu melahirkan inovasi terbaru. Lahirnya inovasi, diharapkan mampu membawa daerah menjadi lebih baik.
Hal tersebut disampaikan Imron saat menghadiri Cirebon Inovasi Festival (Cinofest) Kabupaten Cirebon tahun 2024 yang dipersembahkan oleh Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Cirebon di Taman Parkir dan Hutan Kota Sumber, Kabupaten Cirebon, Kamis malam (9/4/2024).
“Silakan berinovasi dalam bidang seni, budaya, ekonomi dan lainnya untuk kemajuan kita bersama. Kabupaten Cirebon sudah dikenal maju sejak dahulu,” kata Imron.
Sementara itu, Kepala Badan Perencanaan Pembangunan, Penelitian dan Pengembangan Daerah (Bappelitbangda) Kabupaten Cirebon, Dangi, S.Si, M.Sc, M.T mengatakan, Cinofest merupakan ajang untuk memamerkan hasil karya berbagai perangkat daerah maupun masyarakat.
Ia mengharapkan, Cinofest ini bisa terus menjadi wadah bagi para inovator di Kabupaten Cirebon. “Ide-ide cerdas, kreatif dan solusi terbaik untuk mengatasi permasalahan di Kabupaten Cirebon,” ujarnya.
Dalam Cinofest 2024 ini, Bappelitbangda Kabupaten Cirebon memberikan penghargaan kepada perangkat daerah yang mampu melahirkan inovasi terbaiknya.
Untuk kategori Perangkat Daerah Kabupaten Cirebon Terinovatif, yakni Juara I diraih Dinas Kesehatan, Juara II diraih RSUD Arjawinangun, dan Juara III diraih Dinas Sosial.
Sedangkan untuk kategori Video Inovasi Terbaik, yaitu Juara I diraih Dinas Kesehatan (Inovasi Aplikasi Gizi Seimbang Cegah Stunting (Zibanting)), Juara II diraih RSUD Waled (Inovasi Skrining/Pelayanan Talasemia dan Tuberkolosis Resisten Obat), dan Juara III diraih Dinas Sosial (Inovasi Sistem Administrasi Pemerlu Pelayanan Kesejahteraan Sosial (Sipepek)). (DISKOMINFO)
Bupati Imron Minta PKK dan DWP Tingkatkan Kualitas SDM
BERITAKABUPATEN CIREBON — Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag menghadiri acara halalbihalal keluarga besar PKK dan DWP se-Kabupaten Cirebon di Pendopo Bupati Cirebon, Rabu (8/5/2024).
Bupati Imron menyampaikan ucapkan terima kasih dan penghargaan setinggi-tingginya kepada ketua Tim Penggerak PKK Kabupaten Cirebon, Ketua DWP Kabupaten Cirebon beserta seluruh anggota PKK se-Kabupaten Cirebon, baik tingkat perangkat daerah, kecamatan maupun desa.
Dan juga seluruh anggota DWP se-Kabupaten Cirebon yang telah berperan aktif dalam mensukseskan seluruh program-program kerja PKK Kabupaten Cirebon dan kegiatan DWP Kabupaten Cirebon.
“Saya berharap, agar Kabupaten Cirebon bisa lebih baik lagi dalam segala hal, terkhusus pemberdayaan masyarakat, demi kesejahteraan dan peningkatan kualitas sumber daya manusia di Kabupaten Cirebon,” kata Imron.
Dikatakan Imron, jika tumbuh kembang dan kualitas generasi penerus semakin baik, maka semakin baik pula masa depan generasi penerus bangsa.
“Untuk itu, dibutuhkan peranan PKK sebagai penggali, pengembang potensi masyarakat, khususnya keluarga, pembina, motivator, serta penggerak prakarsa dan gotong royong di tiap-tiap wilayah di Kabupaten Cirebon agar menjadi lebih baik lagi untuk kedepannya,” ungkapnya.
“Perkenankan saya atas nama pemerintah Kabupaten Cirebon menyampaikan permohonan maaf, jika selama memimpin ada hal-hal yang kurang berkenan,” katanya.
“Semoga kedepannya, agar menjadi motivasi dan pembelajaran kita semua, untuk menjadikan Kabupaten Cirebon yang lebih baik lagi dalam berbagai aspeknya,” pungkas Imron.
Sementara itu, Ketua DWP Kabupaten Cirebon, Hj. Ella Komalasari Hilmy Riva’i juga mengucapkan terima kasih kepada Bupati Cirebon, yang telah berupaya membangun Kabupaten Cirebon untuk mensejahterakan seluruh komponen masyarakat.
“Kami atas nama PKK dan DWP mengucapkan banyak terima kasih kepada Bupati Cirebon, yang telah berupaya membangun Kabupaten Cirebon untuk lebih baik lagi,” ujar Ella. (DISKOMINFO)
Bupati Imron Lantik 19 Pejabat Administrator dan Pengawas di Lingkungan Pemerintah Kabupaten Cirebon
BERITAKABUPATEN CIREBON — Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag melantik dan mengambil sumpah 19 pejabat Administrator dan Pengawas di lingkungan Pemerintah Kabupaten Cirebon. Pelantikan tersebut digelar di Pendopo Bupati Cirebon, Rabu (8/5/2024).
Imron menyebut, pengambilan sumpah dan pelantikan ini telah mendapatkan persetujuan tertulis dari Menteri Dalam Negeri. Pelantikan ini dilakukan, karena untuk mengisi kekosongan jabatan di lingkungan Pemerintah Kabupaten Cirebon.
“Total ada 19 pejabat, delapan merupakan promosi dan 11 orang rotasi. Kami juga sudah mengajukan izin ke Kemendagri dan suratnya sudah turun, sehingga bisa diadakan pelantikan,” ujar Imron.
Ia mengungkapkan, pelantikan ini untuk mengisi kekosongan jabatan. Sehingga di dalam sistem, yang namanya rotasi, mutasi, dan promosi adalah hal yang biasa di lingkup pemerintahan.
“Kekosongan harus segera diisi, sehingga roda pemerintahan terus berjalan, guna memberikan pelayanan kepada masyarakat,” ungkapnya.
Ia juga mengatakan, bahwa jabatan yang diberikan ini, harus disyukuri dan hendaknya dapat dijaga dan diimbangi dengan kejujuran, keikhlasan, serta prestasi dalam
bekerja.
“Dibutuhkan suatu keseriusan, tanggung jawab moral, dan komitmen bersama, serta bekerja maksimal dalam membangun Kabupaten Cirebon, sehingga dapat mencapai visi misi daerah “Terwujudnya Kabupaten Cirebon yang berbudaya, sejahtera, agamis, maju dan aman”,” jelasnya.
Imron berpesan kepada para pejabat yang sudah dilantik, agar segera beradaptasi di lingkungan barunya, serta berikan pelayanan terbaik untuk masyarakat Kabupaten Cirebon. (DISKOMINFO)
Bupati Imron Serahkan Secara Simbolis Insentif Pengelolaan PBB untuk Kuwu hingga Perangkat Desa
BERITAKABUPATEN CIREBON — Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag menyerahkan insentif kepada kuwu, Badan Pemusyawaratan Desa (BPD), dan perangkat desa di Kabupaten Cirebon terkait pengelolaan Pajak Bumi dan Bangunan Perkotaan dan Perdesaan (PBB-P2).
Penyerahan tersebut dilakukan secara simbolis di Pendopo Bupati Cirebon, Selasa (7/5/2024).
Besaran jumlah insentif tersebut, yakni untuk kuwu sebesar Rp2 juta, sekretaris desa Rp1,4 juta, perangkat desa Rp1 juta, ketua BPD Rp500.000, wakil ketua BPD Rp350.000, sekretaris BPD Rp350.000, dan anggota BPD sebesar Rp275.000.
Imron mengatakan, insentif tersebut diberikan sebagai bentuk apresiasi pemerintah daerah terhadap kinerja kuwu hingga anggota BPD dalam membantu proses penghimpunan PBB-P2.
“Kami ucapkan terima kasih yang setinggi-tingginya, karena PBB menjadi elemen yang penting dalam pelaksanaan program pembangunan daerah,” kata Imron.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DPMD) Kabupaten Cirebon, Nanan Abdul Manan, S.STP., M.Si mengatakan, selain insentif, pemerintah daerah juga memberikan Dana Bagi Hasil Pajak Bumi dan Bangunan (DBH-PBB).
Dana tersebut, kata Nanan, bisa digunakan untuk meningkatkan kinerja perangkat desa hingga kuwu, karena selama ini, perangkat tersebut dilibatkan dalam proses penghimpunan pajak.
“Besaran yang didapatkan desa sebesar 10 persen dari total pendapatan PBB-P2. Selain itu, desa juga dibebaskan piutang untuk setiap bidang milik desa,” tambahnya. (DISKOMINFO)