Latest News
Everything thats going on at Enfold is collected here
Hey there! We are Enfold and we make really beautiful and amazing stuff.
This can be used to describe what you do, how you do it, & who you do it for.
Peringati HUT ke-24, Pengurus DWP Kabupaten Cirebon Gelar Bakti Sosial
BERITAKABUPATEN CIREBON — Dalam rangka HUT ke-24 Dharma Wanita Persatuan (DWP), pengurus DWP Kabupaten Cirebon melakukan salah satu dari rangkaian kegiatannya, yakni bakti sosial di sejumlah kecamatan, Selasa (5/12/2023).
Ketua DWP Kabupaten Cirebon, Hj. Ella Komalasari Hilmy mengatakan, tujuan dilaksanakannya bakti sosial ini untuk ikut berbagi kepada masyarakat yang membutuhkan. Bahkan, ia menyebut, sebagai istri ASN bertugas mengabdi kepada masyarakat.
“Kami (DWP) melaksanakan santunan kepada petugas kebersihan di lingkungan perkantoran Pemda, santunan ke Pondok Pesantren Kampung Damai Kecamatan Sumber, santunan anak yatim Kecamatan Beber, Greged dan Talun,” katanya.
Bantuan tersebut dengan rincian, yaitu santunan kepada petugas kebersihan sebanyak 30 orang dan santunan yang diberikan kepada anak yatim di Kecamatan Beber, Greged serta Talun total sebanyak 50 orang.
Selain santunan, kata Ella, pihakya juga ikut peduli stunting dengan memberikan bantuan kepada 50 orang penerima santunan di wilayah Kecamatan Kaliwedi, Gegesik dan Panguragan, yang bertempat di Kantor Kecamatan Gegesik, serta ada juga pemberian bantuan kursi roda kepada penyandang disabilitas.
“Saat penyerahan bantuan, ikut serta juga penasehat DWP Kabupaten Cirebon, Dra. Hj. Nunung Roosmini bersama pengurus DWP lainnya,” ungkapnya.
Ella juga mengucapkan banyak terimakasih kepada sejumlah sponsor saat kegiatan bakti sosial peringatan HUT ke-24 DWP Kabupaten Cirebon.
“Kami mengucapkan terima kasih kepada seluruh perangkat daerah di Kabupaten Cirebon, kecamatan dan pihak swasta sebagai supporting, seperti Bank BCJ, Bank BKC, Alfamart, Indomart, PT. Sido Agung, PT. Cipta Rasa Utama, PT. Sari Bumi Sentosa, dan PT. Tempo Scan Pasific, yang sudah terlibat pada acara HUT ke-24 DWP Kabupaten Cirebon kali ini,” ujarnya.
Penasehat DWP Kabupaten Cirebon, Dra.Hj. Nunung Roosmini mengatakan, dirinya sangat mengapresiasi dengan adanya kegiatan sosial tersebut.
Menurutnya, kegiatan tersebut harus terus dilakukan guna membantu masyarakat yang membutuhkan.
“Semoga kedepan lebih bagus dan lebih baik lagi, untuk selalu peduli dengan sesama dan ikut membantu program pemerintah, khususnya dalam hal penanganan stunting,” kata Nunung.
Sebelumnya juga pada peringatan HUT ke-24 DWP tingkat Kabupaten Cirebon, telah digelar berbagai rangkaian kegiatan, seperti senam sehat, lomba Make up N’ Hijab, Workshop Public Speaking, Donor Darah, Bazar UMKM, serta lomba Bouquet Snack dan acara puncak akan digelar pada tanggal 12 Desember 2023 nanti. (DISKOMINFO)
Safari Pembangunan 2023, Bupati Imron: Harus Selesai Sebelum Akhir Tahun
BERITAKABUPATEN CIREBON — Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag melakukan safari pembangunan ke sejumlah wilayah di Kabupaten Cirebon. Sejumlah proyek fisik didatangi, mulai dari sarana peribadatan, infrastruktur jalan, fasilitas umum hingga sarana pendidikan untuk dilakukan peninjauan sejauh mana progres pengerjaan yang dilakukan, Rabu (6/12/2023).
Dalam safari pembangunan tersebut, Bupati Cirebon didampingi oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Cirebon, Dr. H. Hilmy Riva’i, M.Pd, Asisten Perekonomian dan Pembangunan Sekretariat Daerah Kabupaten Cirebon, Drs. Hafidz Iswahyudi, M.Si.
Kemudian, Kepala Bappelitbangda Kabupaten Cirebon, Dangi, S.Si, M.Sc, MT, Kepala Diskominfo Kabupaten Cirebon, Bambang Sudaryanto, S.H, M.H, Kepala Dinas Pekerjaan Umum dan Tata Ruang (PUTR), Ir. Iwan Rizki, dan sejumlah pejabat lainnya.
Dalam safari tersebut, bupati bersama rombongan melakukan peninjauan ke sejumlah lokasi, diantaranya pembangunan menara Masjid Agung Sumber, gedung KPU Kabupaten Cirebon, tempat pembuangan sampah reuse, reduce, recycle (TPS3R) Tukmudal, kolam Pemijahan Cikalahang, revitalisasi Pasar Jamblang, revitalisasi ruang kelas di SMPN 1 Klangenan, revitalisasi SDN 2 Sitiwinangun, peningkatan jalan Weru-Sarabau, pemasangan PJU di kawasan Batik Trusmi dan Tuparev, dan terakhir Stadion Watubelah Sumber.
Imron menyebutkan, dari tinjauan sejumlah proyek fisik, hampir sepenuhnya rampung diselesaikan. Meskipun masih ada pengerjaan, namun hanya satu lokasi, yakni di menara masjid Sumber yang tinggal pengerjaan akhir.
Pihaknya sudah mengimbau kepada seluruh pelaksana, untuk mempercepat pembangunan sebelum akhir tahun 2023, karena beberapa proyek terpantau masih dalam proses pengerjaan.
“Alhamdulilah, semuanya hamper 95 persen proyek fisik rampung dikerjakan. Sisanya, target sebelum akhir tahun 2023 ini bisa selesai,” ungkap Imron.
Menurutnya, seluruh pembangunan yang dilakukan tahun ini, sebagian besar untuk kepentingan masyarakat Kabupaten Cirebon dan meminta kepada pihak-pihak teknis terkait untuk bisa terus merawat dan mengawal pembangunan ini.
“Contoh, tahun ini ada pembangunan TPS3R untuk menangani permasalahan sampah dan pusat benih ikan untuk menjamin ketahanan pangan daerah,” kata Imron.
“Kalau revitalisasi ruang kelas di SMPN 1 Klangenan ada 14 ruangan dan semuanya sudah selesai, sehingga siswa kita sudah bisa belajar dengan nyaman,” jelasnya. (DISKOMINFO)
Pemkab Cirebon Sabet Tiga Penghargaan Sekaligus di Dua Ajang Bergengsi
BERITAKABUPATEN CIREBON — Pemerintah Kabupaten Cirebon meraih dua penghargaan bergengsi pada Top Digital Awards 2023. Kategori yang dimenangkan adalah Pemkab Cirebon menerima penghargaan Top Digital Awards 2023 di level bintang 4 kategori Top Digital Implementation 2023 dan Top Leader in Digital Implementation 2023 untuk Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag.
Dalam sambutannya, Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) RI Budi Arie Setiadi yang disampaikan Staf Ahli Menteri Bidang Ekonomi, Sosial dan Budaya, R. Wijaya Kusumawardhana menyatakan, bahwa pihaknya menyambut baik dan mengapresiasi kegiatan TOP Digital Awards 2023 ini.
Kegiatan ini, lanjutnya, selaras dengan upaya pemerintah untuk mendorong akselerasi transformasi digital di tanah air, baik di kalangan pelaku usaha, lembaga atau institusi kepemerintahanan sebagai kesiapan dalam memasuki era revolusi industri keempat (industri 4.0).
Hal ini, lanjutnya, juga selaras dengan komitmen pemerintah untuk mendorong dan mengakselerasi digitalisasi dan peningkatan daya saing, termasuk peningkatan dari potensi ekonomi digital.
Diungkapkan, Kemenkominfo juga akan terus menggenjot layanan jaringan telekomunikasi untuk mendukung perluasan digitalisasi ini termasuk mendukung pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di daerah yang belum terjangkau internet, agar dapat masuk dalam ekosistem digital, sekaligus mendukung pengembangan ekonomi digital.
Ekonomi digital menjadi salah satu tekad besar dalam strategi pencapaian transformasi digital, mengingat potensi yang besar dalam mendukung pencapaian Visi Indonesia 2045.
Melalui transformasi digital, perekonomian Indonesia berpotensi tumbuh lebih besar. Hasil kajian Google, Temasek, Bain & Company (2022) menunjukkan bahwa, nilai ekonomi digital Indonesia pada tahun 2022 tercatat sebagai yang tertinggi di Asia Tenggara, yakni sebesar USD 77 miliar dan diperkirakan mampu mencapai USD 130 miliar pada tahun 2025. Selain itu, 40% pangsa pasar ekonomi digital Asia Tenggara berada di Indonesia.
“Karena itulah, kita, pemerintah senantiasa mendorong berbagai upaya untuk melakukan pengembangan ekosistem ekonomi digital ini, terutama dengan menyiapkan berbagai kebijakan dan regulasi pendukung. Kuncinya adalah kolaborasi dari semua kalangan,” tegasnya.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Cirebon, Bambang Sudaryanto, S.H., M.H mengatakan, berkat dukungan dan komitmen kebijakan seluruh stakeholder, Pemkab Cirebon dalam mendukung transformasi digital, sehingga Bupati Cirebon, Drs. H. Imron mendapatkan Top Leader Digital Award 2023.
“Kami akan terus mengoptimalkan penggunaan teknologi digital untuk meningkatkan layanan publik, inovasi dan kesiapan dalam memasuki era revolusi industri 4.0 menjelang era society 5.0,” kata Bambang.
Tak lupa, lanjut Bambang, pihaknya mengucapkan banyak terima kasih kepada IT works yang telah melakukan penjurian dan penilaian, sehingga Pemkab Cirebon dan Bupati Cirebon mendapatkan penghargaan top digital implementation 2023.
Ditambahkan Kepala Bidang Teknologi dan Informatika, Deti Sri Aprianti, S.H, bahwa penghargaan ini merupakan apresiasi dari kerja keras seluruh perangkat daerah Kabupaten Cirebon dalam meningkatkan pelayanan publik yang lebih baik.
Terutama, kata Deti, dalam kemajuan pelayanan publik berbasis teknologi digital yang lebih cepat dan responsif. “Kedepannya tantangan teknologi semakin meningkat pesat, untuk itu harapan saya kepada seluruh pegawai di lingkup pemerintah Kabupaten Cirebon, agar menguasai teknologi digital, open minded terhadap perubahan, dan terus berinovasi untuk Kabupaten Cirebon lebih maju lagi,” kata Deti.
Di hari yang sama, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Cirebon melalui Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) mendapatkan penghargaan Anindhita Wistara Data dari Badan Pusat Statistik (BPS).
Penghargaan diberikan sebagai wujud apresiasi BPS atas komitmen dan capaian Pemerintah Kabupaten Cirebon dalam evaluasi penyelenggaraan statistik sektoral (EPSS) yang berpredikat sangat baik dan baik.
Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika (Diskominfo) Kabupaten Cirebon, Bambang Sudaryanto, S.H., M.H mengatakan, penghargaan ini merupakan bagian dari sinergitas dengan BPS, dan menjadi motivasi untuk terus bekerja maksimal terkait data yang berkaitan dengan statistik sektoral.
“Penghargaan Anindhita Wistara Data ini menjadi motivasi kita untuk bisa terus bekerja maksimal dalam menyediakan data yang berkualitas sebagai salah satu bahan dalam mendukung kebijakan peningkatan pembangunan di Kabupaten Cirebon,” ujar Bambang.
Kepala Bidang Statistik, Persandian dan E-Government, Hj. Sri Endang Pujiastuti, S.Si., M.Si menambahkan, penghargaan ini didapatkan, karena kerja keras seluruh perangkat daerah di Kabupaten Cirebon dalam menyelenggaraan kegiatan statistik sektoral.
Diharapkan, penyelenggaraan statistik sektoral kedepannya semakin baik dengan memenuhi kaidah-kaidah statistik dan dapat menghasilkan data berkualitas.
“Data yang valid dan akurat akan menghasilkan program dan pengambilan keputusan yang tepat dan berkualitas, sehingga pembangunan akan berhasil dengan baik,” pungkasnya. (DISKOMINFO)
500 Petugas Gabungan Disiagakan untuk Antisipasi Bencana di Kabupaten Cirebon
BERITAKABUPATEN CIREBON — Sebanyak 500 petugas gabungan disiagakan untuk mengantisipasi terjadinya bencana di wilayah Kabupaten Cirebon. Hal tersebut, ditandai dengan kegiatan apel siaga yang dilaksanakan di Mapolresta Cirebon, Selasa (5/12/2023).
Bupati Cirebon Drs. H. Imron, M.Ag mengucapkan terima kasih kepada Kapolresta Cirebon dan Dandim 0620/Kabupaten Cirebon beserta unsur lainnya, yang sudah mempersiapkan personilnya untuk mengantisipasi adanya bencana di Kabupaten Cirebon.
Imron mengungkapkan, bahwa sejumlah bencana memang kerap terjadi di Kabupaten Cirebon saat musim hujan ini, seperti banjir, angin puting beliung dan lainnya. Sehingga, adanya apel siaga ini, menunjukkan kesiapan petugas untuk mengantisipasi hal tersebut.
“Karena sekarang sudah masuk musim hujan, maka perlu persiapkan antisipasinya, salah satunya, yaitu kesiapan petugas,” kata Imron.
Ia juga berharap, pada musim hujan ini, tidak terjadi bencana yang melanda Kabupaten Cirebon. Kalaupun ada kejadian bencana, maka petugas untuk penanganannya, sudah siap siaga.
Selain itu, Imron juga berpesan kepada seluruh masyarakat untuk menjaga lingkungannya, agar tidak terjadi bencana yang diakibatkan dari ulah manusia, seperti halnya banjir.
Namun jika terjadi bencana, ia meminta kepada masyarakat untuk segera melaporkan kepada pihak terkait. “Kalau terjadi bencana, segera laporkan,” tukas Imron.
Sementara itu, Kapolresta Cirebon, Kombes Pol Arif Budiman mengatakan, bahwa apel siaga bencana di Mapolresta Cirebon ini sebagai antisipasi kontijensi bencana alam yang terjadi pada musim hujan, seperti banjir, longsor, puting beliung, pergerakan tanah, dan lainnya.
Apel ini, ujar Arif, membuktikan kesiapan Polresta Cirebon, Kodim 0620/Kabupaten Cirebon, Pemkab Cirebon, dan instansi terkait lainnya dalam menghadapi kontijensi dan penanggulangan bencana alam saat musim hujan di wilayah hukum Kabupaten Cirebon.
“Apel ini diikuti oleh 500 personel gabungan dari Polri, TNI, Pemerintah daerah dan unsur masyarakat lainnya,” ujar Arif.
Ia mengungkapkan, bahwa dari hasil pemetaan potensi kerawanan bencana di sejumlah wilayah Kabupaten Cirebon, termasuk kategori rawan bencana banjir, longsor, hingga puting beliung di masa musim hujan seperti sekarang.
Karenanya, seluruh personel diminta meningkatkan kewaspadaannya.
Selain itu, pihaknya juga menyiagakan alat SAR terbatas yang akan digunakan dalam penanggulangan bencana alam.
Dari mulai perahu karet, pelampung, life jacket, dan kendaraan khusus lainnya. Hal serupa juga dilakukan instansi lainnya sebagai bentuk kewaspadaan dan mitigasi bencana. (DISKOMINFO)
DPRD Gelar Paripurna Pemberhentian Bupati dan Wakil Bupati Cirebon
BERITAKABUPATEN CIREBON — DPRD Kabupaten Cirebon menggelar rapat Paripurna dengan agenda Pengusulan Pemberhentian Bupati dan Wakil Bupati Cirebon di gedung DPRD setempat, Selasa (5/12/2023).
Seperti diketahui, Akhir Masa Jabatan (AMJ) Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag dan Wakil Bupati Cirebon, Hj. Wahyu Tjiptaningsih, SE., M.Si berakhir hingga 31 Desember 2023.
Rapat Paripurna dilangsungkan berdasarkan ketentuan Pasal 201 ayat 5 Undang-Undang Tahun 2016 tentang Pemberhentian Kepala Daerah dan Hasil Pemilihan Umum (Pemilu) 2018 yang menjabat hingga 2023.
Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag dalam sambutan saat rapat Paripurna jelang akhir masa jabatan (AMJ), mengucapkan terimakasih kepada semua pihak, khususnya kepada DPRD.
Menurut Imron, sekian lama berkomunikasi, tidak ada permasalahan prinsip selain konsep dan pemikiran yang berbeda adalah hal biasa.
“Secara pribadi dan kedinasan, saya meminta maaf atas apa yang telah saya kerjakan selama memimpin Kabupaten Cirebon. Kedepan, semoga Kabupaten Cirebon bisa menjadi lebih baik, siapapun yang memimpinnya,” kata Imron.
Wakil Bupati Cirebon, Hj. Wahyu Tjiptaningsih, SE., MSi mengatakan, rekanan kerja di birokrasi dan pemerintahan penyelenggara negara tidak bisa terpisahkan.
Meskipun, kata Ayu–sapaan akrab Wabup Cirebon, pembangunan di Kabupaten Cirebon masih belum maksimal dan menjadi pekerjaan rumah (PR) bagi penerus terutama Penjabat (Pj) Bupati Cirebon.
“PR kabupaten Cirebon masih banyak, seperti kemiskinan ada 81,2 ribu masuk kategori masyarakat miskin ekstrem. Termasuk masalah stunting, karena ada sekitar 14 ribu anak stunting. Masih ada juga masalah banjir, longsor dan potensi bencana alam lainnya,” ujar Ayu.
Disisi lain, lanjut Ayu, ada sederet masalah di wilayah Kabupaten Cirebon sebenarnya bisa ditangani dengan mengangkat potensi yang dimiliki, mulai dari kekayaan daerah dan potensi lainnya.
“Saya secara pribadi dan kelembagaan juga mengucapkan terimakasih kepada semua pihak, karena bukan perpisahan yang ditangisi, namun pertemuan yang disesali. Semoga Kabupaten Cirebon lebih bisa berbudaya, maju, aman dan agamis (Bersama),” katanya.
Ketua DPRD Kabupaten Cirebon, Moh. Luthfi menyebut, hasil rapat Paripurna yang digelar, nantinya akan ditindaklanjuti dengan memberikan tembusan kepada Kemendagri, Gubernur Jawa Barat dan pimpinan daerah di Kabupaten Cirebon.
Menurutnya, berdasarkan mekanisme, usai penyerahan hasil ajuan pemberhentian Bupati dan Wakil Bupati Cirebon yang telah diparipurnakan, akan ditindaklanjuti dengan kembali mengusulkan sejumlah nama untuk mengisi kekosongan yang ditempati dengan Penjabat (Pj) Bupati Cirebon.
“Terimakasih kepada Pak Bupati dan Ibu Wakil Bupati, yang telah memberikan kontribusi pemikiran kepada dinas teknis dalam mengawal visi misi kepala daerah. Selama ini, telah berkolaborasi sinergi dengan DPRD dalam menjalankan kinerja roda pemerintahan,” kata Luthfi.
Luthfi mengatakan, selama kepemimpinan Bupati dan Wakil Bupati Cirebon, roda pemerintahan dan pengelolaan keuangan telah berjalan baik.
“Kami mengapresiasi kepada kepala daerah dan jajaran. Meski DPRD terus bersikap kritis dalam setiap kebijakan Pemda, hal itu semata-mata demi kemajuan bersama dalam mendorong kinerja sesuai peraturan yang berlaku,” lanjutnya.
Luthfi menjelaskan, RUU DPRD Kabupaten Cirebon soal pemberhentian kepala daerah sejak diputuskan pada 5 Desember 2023 dan salinan akan dikirimkan ke pemerintah pusat yang disampaikan kepada Mendagri, Gubernur, Bakorwil, Bupati.
“Dalam mengisi kekosongan kepala daerah nanti, diisi oleh Penjabat (Pj) Bupati berdasarkan peraturan Mendagri sebagai unsur penyelenggara,” ungkapnya.
“Secara kelembagaan, kami mengucapkan terimakasih kepada Pak Imron dan Bu Ayu selama menjabat,” pungkasnya. (DISKOMINFO)
Pemkab Cirebon Berikan Bantuan 18 Unit Bentor, Bupati Imron: Agar Perekonomian di Tingkat Kecamatan Bisa Tumbuh dengan Baik
BERITAKABUPATEN CIREBON — Pemerintah Kabupaten Cirebon memberikan bantuan berupa 18 unit armada roda tiga (bentor) untuk Majelis Wakil Cabang Nahdlatul Ulama (MWCNU) se-Kabupaten Cirebon.
Bahkan Bupati Cirebon, Drs. H. Imron, M.Ag didampingi Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Cirebon, KH. Aziz Hakim Syaerozi melihat langsung peluncuran 18 unit armada bentor tersebut di Kantor PCNU setempat, Senin (4/12/2023).
Imron berharap, dengan bantuan kendaraan roda tiga (bentor) ini, bisa membuat perekonomian tumbuh lebih baik lagi.
“Semoga bantuan kendaraan roda tiga (bentor) dari Pemkab Cirebon ini, membuat PCNU di Kabupaten Cirebon bisa memanfaatkannya untuk meningkatkan perekonomian warga NU,” kata Imron.
Di tempat yang sama, Ketua Tanfidziyah PCNU Kabupaten Cirebon, KH. Aziz Hakim Syaerozi mengatakan, bahwa pihaknya mengucapkan banyak terimakasih kepada Pemerintah Kabupaten Cirebon, khususnya Bupati Cirebon, yang sudah memberikan bantuan berupa armada roda tiga (bentor) untuk MWCNU di Kabupaten Cirebon.
Menurutnya, bantuan ini merupakan salah satu ikhtiar dari Bupati Cirebon yang ingin perekonomian di kecamatan-kecamatan Kabupaten Cirebon bisa tumbuh dan berkembang dengan lebih baik.
“Dengan bantuan armada roda tiga (bentor) ini, diharapkan bisa membuka peluang usaha, serta untuk memajukan ekonomi masyarakat, khususnya warga Nahdiyin,” ujarnya. (DISKOMINFO)