Kepala Dinas Komunikasi dan Informatika Kabupaten Cirebon Drs. Benni Sugriarsa menghadiri acara Rukyatul Hilal Awal Ramadhan 1437 H, Minggu (05/06/2016) pukul 16.00 WIB sampai selesai di Dermaga Pantai Baro Gebang Mekar Kabupaten Cirebon yang dilaksanakan oleh Badan Hisab Rukyat Daerah (BHRD) Provinsi Jawa Barat bekerjasama dengan Badan Hisab Ruyat Daerah (BHRD) Kabupaten Cirebon
Kegiatan ini dilaksanakan berdasarkan surat Kepala Kantor Wilayah Kementerian Agama Provinsi Jawa Barat Nomor B-2961/Kw.10.6/IV/HK.02/05/2016 perihal Rukyatul Hilal untuk Awal Ramadhan, Syawal dan Dzulhijah tahun 1437 H, serta keperluan Penyusunan Jadwal Imsakiyah 1437 H.
Rukyatul Hilal sendiri adalah sistem penentuan awal bulan qamariah dengan cara melihat dan mengamati hilal (bulan sabit) secara langsung di lapangan pada hari ke 29 (malam ke-30) dari bulan yang sedang berjalan; apabila ketika itu hilal dapat terlihat, maka pada malam itu dimulai tanggal 1 bagi bulan baru atas dasar rukyatul hilal; tetapi apabila tidak berhasil melihat hilal, maka malam itu tanggal 30 dari bulan yang sedang berjalan dankemudian malam berikutnya dimulai tanggal 1 bagi bulan baru atas dasar istikmal (menggenapkan 30 hari bagi bulan sebelumnya).
Sekretaris BHRD Provinsi Jawa Barat Ucup Supriyatna menyampaikan setelah dilakukan pantauan hilal di Pantai tidak dapat terlihat, tetapi beberapa laporan di Jawa Timur (Gresik) ada tiga laporan dan telah melaporkan ke Kementerian Agama. Oleh karena itu, karena di pantai gebang posisi hilal tinggi sebetulnya, akan tetapi cuaca mendung jadi secara alami tidak bisa terlihat. Kami akan melaporkan ke Kemenag RI bahwa Ruhyatul Hilal di Pantai Gebang tidak dapat terlihat dengan secara jelas dan tepat.
Ucup Supriyatna mengatakan “ada 7 titik ruhyatul hilal di Jawa Barat diantaranya di Pantai Gebang Cirebon, pelabuhan ratu, di Banjar, Santolo Garut, Tas Cipatuga Tasikmalaya dan di Lembang (Boska), tampaknya Jawa Barat kondisi cuaca mendung, sama tidak dapat terlihat. Oleh karena itu akan menunggu laporan dari Sidang Isbat yang dipimpin oleh Menteri Agama berdasarkan laporan-laporan dari lokasi lain.
“Saya yakin, meyakini ada laporan dari Gresik tiga kiyai, dipastikan dan Insya Allah untuk besok (06/06) mengawali Ramadhan 1437 H” tuturnya (Bens/Edys, Diskominfo)